Captain fantastic for Liverpool ????#LIVTOT @LFC pic.twitter.com/XGvxeZduqt
— Premier League (@premierleague) October 27, 2019
Kapten Jordan Henderson menyamakan kedudukan dengan tembakan voli kiri brilian. Kendati menembak dengan kaki lemah, Henderson dapat menaklukkan kiper Paolo Gazzaniga dengan tembakan akurat ke pojok gawang.
Ini adalah gol langka bagi Henderson dengan gol terakhirnya di Anfield datang pada Desember 2015 saat melawan West Ham. Ia melewati rentetan 68 penampilan tanpa mencetak gol di kandang sendiri.
Jordan Henderson hanya mencetak satu gol di Liga Inggris pada setiap musim untuk tiga musim terakhir. Musim tersuburnya datang pada 2014-2015 ketika ia menceploskan enam gol.
4. Mauricio Pochettino dan Christian Eriksen Dikritik
Pengambilan keputusan Mauricio Pochettino di laga ini mendapat kritik dari beberapa pihak. Salah satu yang menjadi sorotan adalah ketika ia menarik keluar Harry Winks pada pertengahan babak kedua ketimbang Christian Eriksen atau Dele Alli.
"Terkadang saya tak tahu Pochettino menonton pertandingan apa. Ia meninggalkan Dele Alli dan Christian Eriksen yang tanpa kontribusi di laga ini dan menarik keluar Winks," ujar pembaca di situs BBC bernama Chris Baldwin.
"Pochettino bukan pelatih buruk, tetapi pemilihan timnya buruk dan naif. Bukan kebetulan kalau penampilan terbaik kami sejauh ini datang kontra Red Star tanpa Eriksen atau Toby Alderweireld bermain," tulis fans Spurs yang turut membalas komentar dari rekannya tadi.
"Pergantian aneh karena Winks adalah salah satu pemain terbaik mereka. Mungkin ia hanya letih setelah mencoba memadamkan api di seantero lapangan," tulis Guardian. "Saya bahkan baru ingat ada Dele Alli di lapangan."
"Saya terkejut ia bertahan satu babak dan Winks yang diganti sebelum dia. Eriksen hampir setiap kali membuang penguasaan bola dan tak terlihat dalam bertahan. Kepalanya bukan di Spurs. Keluarkan dia!" Tulis pembaca bernama NIall Sheerin di situs Guardian.
Christian Eriksen baru diganti dengan tiga menit waktu normal tersisa.
5. Cedera Mohamed Salah, Lampu Kuning bagi Liverpool
Mohamed Salah mencetak gol kedua Liverpool dari titik putih yang menjadi gol ke-58 dari 50 penampilannya di markas The Reds tersebut.
Akan tetapi, ia harus meninggalkan pertandingan lebih cepat. Dugaan awal adalah Salah menderita kambuhan cedera engkel yang ia derita setelah mendapat tekel keras dari pemain Leicester, Hamza Choudhury, pada awal Oktober.
Hal ini tentu menyalakan lampu kuning karena Salah tampil dalam 51 pertandingan beruntun sebelum ia absen melawan Manchester United pada Ahad lalu ketika ia merawat cedera engkel tadi.
Lini depan Liverpool pun tak tampil maksimal pada laga di Old Trafford tersebut. Liverpool tak akan mampu kehilangan Salah pada fase musim yang mulai berat ini memasuki November-Desember.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.