Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khabib Nurmagomedov Enggan Disebut sebagai Petarung Tak Terkalahkan

Kompas.com - 22/10/2019, 08:20 WIB
Angga Setiawan,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber Arab News

KOMPAS.com – Punya catatan mentereng dengan selalu meraih menang selama berkarier dalam karier UFC, Khabib Nurmagomedov menolak disebut tak terkalahkan.

Khabib Nurmagomedov berhasil mengalahkan Dustin Poirier dalam laga unifikasi UFC 242 pada September lalu.

Petarung berjulukan The Eagle tersebut membuat Dustin Poirier menyerah dengan melakukan submission dalam pertarungan tiga ronde.

Dilansir BolaSport dari Arab News (21/10/2019), selain mengamankan gelar juara kelas ringan UFC, kemenangan atas Poirier juga membuat Khabib Nurmagomedov perpanjang rekor kemenangannya.

Petarung berusia 31 tahun itu sudah membukukan 28 kemenangan dan belum pernah sekali pun menelan kekalahan semenjak melakoni debutnya pada tahun 2008.

Baca juga: Sang Ayah Harap Khabib Bisa Hadapi Tony Ferguson di New York

Kendati mempunyai catatan yang cukup mentereng, Nurmagomedov merasa kariernya di arena oktagon semakin mendekati masa akhir.

"Saya rasa saya masih punya beberapa tahun lagi, sebagai batasan saya dan saya tak ingin bertarung sepanjang hidup saya," kata Khabib Nurmagomedov.

Terkait rekor sempurna miliknya, Nurmagomedov menolak jika dia disebut sebagai petarung yang tidak bisa dikalahkan oleh lawannya ketika berada di arena oktagon.

Baca juga: Khabib Nurmagomedov Belum Mau Berdamai dengan Conor McGregor

Dia meyakini, cepat atau lambat akan ada lawan yang akan mampu membuat dia bertekuk lutut dan merasakan kekalahan untuk kali pertama.

"Ada banyak petarung muda dan cukup 'lapar' yang akan datang ke olahraga ini. Saya tahu menjadi tak terkalahkan dan tak terbantahkan adalah suatu hal yang mustahil," ucap dia lagi.

"Suatu saat Anda akan mengalami kekalahan dan pada suatu hari Anda perlu berhenti, Anda hanya harus tahu kapan waktu yang tepat," kata Nurmagomedov.

Setelah memperpanjang rekor kemenangannya dengan mengalahkan Poirier, Khabib Nurmagomedov tengah kebanjiran tantangan bertarung dari para kompetitornya.

Baca juga: Jawab Tantangan McGregor, Khabib Minta Sang Lawan Mengantre

Nama-nama petarung besar UFC yakni Georges St-Pierre dan Conor McGregor terus disebut bakal menjadi lawan petarung asal Dagestan itu.

Selain dua nama tersebut, Tony Ferguson menjadi kandidat kuat yang masuk ke dalam radar Khabib lantaran keduanyta belum pernah bertemu sekalipun.

Malah, Ferguson mempunyai peluang paling besar untuk menjadi lawan Khabib Nurmagomedov berikutnya setelah mendapatkan lampu hijau dari Presiden UFC, Dana White.

Pertarungan itu kian mendekati kenyataan setelah pihak Khabib Nurmagomedov merespons dengan meminta pertarungan melawan Tonny Ferguson digelar di Rusia pada tahun depan. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com