Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Vs Juventus, Si Biru Hitam Dinilai Kurang Agresif

Kompas.com - 07/10/2019, 16:22 WIB
Angga Setiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemain Inter Milan, Milan Skriniar, menilai timnya kurang garang sehingga gagal memetik poin saat melawan Juventus.

Inter Milan menelan kekalahan 1-2 ketika menjamu Juventus pada pertandingan pekan ke-7 Liga Italia 2019-2020 di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (6/10/2019).

Hasil laga bertajuk Derby d'Italia tersebut sekaligus memutus tren positif Inter Milan yang menang secara beruntun dalam enam pertandingan terakhir Liga Italia.

Baca juga: Inter Milan Vs Juventus, Conte: Saya Selalu Kalah Melawan Juve

La Beneamata hanya mampu mencetak gol lewat sepakan penalti Lautaro Martinez.

Sementara itu Si Nyonya Tua, julukan Juventus, mampu melesakkan dua gol lewat Paulo Dybala dan Gonzalo Higuain.

Hasil tersebut mengulangi kekalahan identik yang mereka alami dari Barcelona pada ajang Liga Champions pada pertengahan pekan kemarin.

Skriniar mengakui, Inter kalah karena bermain kurang agresif melawan tim sekelas Juventus, yang delapan musim terakhir menguasai Serie A.

"Pekan ini benar-benar pekan yang bercampur aduk rasanya mengingat kami tidak bermain terlalu buruk melawan Barcelona dan melawan Juventus hari ini," kata Skriniar dikutip BolaSport.com dari Sky Sports Italia.

"Kami masih sanggup mempertahankan bola dan menciptakan peluang. Masalahnya kami tidak mampu menghasilkan banyak gol," sambung bek tengah Inter tersebut.

Baca juga: Inter Milan Vs Juventus, Sarri Sebut Lawannya Tim yang Komplet

Saat ditanya mengenai penyebab kekalahan Si Biru Hitam, Skriniar mengatakan bahwa timnya kurang trengginas menekan Juventus.

"Juventus adalah tim tangguh dan kami menyadarinya. Untuk itu kami harus berbenah dan itulah indahnya sepak bola," ucap Skriniar

"Saya rasa kami memang perlu bermain lebih agresif di sekitar area penalti seperti ketika melawan Barcelona,” ujar Skriniar menambahkan.

Hasil ini membuat Inter Milan harus rela turun peringkat ke posisi kedua klasemen sementara Liga Italia.

Mereka dikudeta Juventus, yang kini unggul satu angka atas sang rival.

Inter mengumpulkan total 18 poin dari tujuh laga yang sudah dilakoni. Sementara itu, Juventus meraih 19 poin.

Setelah menghadapi Juventus, pasukan Antonio Conte bakal menghadapi Sassuolo pada laga pekan ke-8 Liga Italia.

Melawan Sassuolo dapat digunakan Inter Milan sebagai momentum untuk kembali meraih kemenangan di ajang domestik. (Bonifasius Anggit Putra Pratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Napoli Vs AS Roma 2-2: Drama Dua Penalti, Abraham Selamatkan I Giallorossi

Hasil Napoli Vs AS Roma 2-2: Drama Dua Penalti, Abraham Selamatkan I Giallorossi

Liga Italia
Hasil Nott Forest Vs Man City: Assist De Bruyne ke Haaland Berbuah Rekor, City Berjaya

Hasil Nott Forest Vs Man City: Assist De Bruyne ke Haaland Berbuah Rekor, City Berjaya

Liga Inggris
Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Liga Indonesia
3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com