Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Vs Juventus, Alasan Sarri Ubah Taktik di Tengah Jalan

Kompas.com - 07/10/2019, 05:20 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Juventus, Maurizio Sarri mengubah taktik di tengah jalan saat laga melawan Inter Milan, di Stadion Giuseppe Meazza, Milan.

Laga Inter vs Juventus berlangsung pada pekan ketujuh Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, pada Minggu (6/10/2019) atau Senin dini hari WIB.

Pertandingan antara Inter vs Juventus berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Si Nyonya Besar, julukan Juve.

Dua gol Juventus dicetak Paulo Dybala (4') dan Gonzalo Higuain (80').

Adapun gol Inter dicetak Lautaro Martinez lewat titik penalti pada menit ke-18.

Pada pertandingan bertajuk Derbi D'Italia itu, Juventus mengawali laga dengan formasi 4-3-3.

Trio Cristiano Ronaldo, Dybala, dan Federico Bernardeschi dipasang pada awal pertandingan.

Pada babak kedua, Bernardeschi ditarik keluar dan digantikan Higuain pada menit ke-62.

Demikian juga Dybala yang digantikan Emre Can pada menit ke-71.

Juventus mengubah formasi menjadi 4-3-1-2.

"Mungkin orang mengira aku bodoh. Mereka hanya perlu memperhatikan," kata Sarri kepada Sky Sports Italia, seusai pertandingan.

Baca juga: Inter Vs Juventus, Si Nyonya Besar Menangi Derbi DItalia

Menurut Sarri, kedua formasi yang dipakainya kerap dia terapkan di klub-klubnya terdahulu, dari mulai Empoli, Napoli, sampai Chelsea.

“Saya pergi ke Chelsea dan memainkan apa yang tampak serupa, tetapi pada kenyataannya interpretasi yang sama sekali berbeda. Anda harus menyesuaikan taktik Anda dengan karakteristik para pemain," ucap Sarri.

Lebih lanjut, Sarri mengungkapkan alasannya tak memasang Ronaldo, Dybala, dan Higuain secara bersamaan.

“Pada saat itu, kami mendominasi permainan dan menurut saya tidak adil untuk tidak menang, jadi kami mencobanya sebentar," ucap Sarri.

"Namun, saya mendapat sensasi saat menyentuh garis di mana momentum berbalik ke arah lain, jadi saya berubah lagi," pungkasnya.

Kemenangan atas Inter membuat Juve berhasil menyalip rivalnya itu di klasemen sementara.

Juve kini memimpin klasemen dengan perolehan 19 poin dari tujuh laga.

Inter harus puas melorot ke peringat kedua dengan 18 poin dari tujuh laga.

Kekalahan dari Juve menghentikan rekor sempurna Inter yang sebelumnya selalu menang di enam laga awal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com