Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mauricio Pochettino Tak Takut Dipecat Tottenham Hotspur

Kompas.com - 06/10/2019, 20:45 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BBC

KOMPAS.com - Performa buruk Tottenham Hotspur akhir-akhir ini tak membuat sang pelatih, Mauricio Pochettino, khawatir.

Tottenham baru saja menorehkan catatan buruk. Mereka mengulangi rekor klub pada Desember 1996, di mana kebobolan 10 gol dari dua laga terakhir.

Hal itu terjadi setelah Tottenham dikalahkan tuan rumah Brighton and Hove Albion 0-3 di The American Express Community Stadium, Sabtu (5/10/2019), pada pekan kedelapan Liga Inggris 2019-2020.

Sebelumnya, The Lilywhites - julukan Tottenham - terlebih dulu dikalahkan Bayern Muenchen dengan skor 2-7 pada matchday kedua fase grup Liga Champions 2019-2020 di Stadion Tottenham, Rabu (2/10/2019).

Baca juga: Tottenham Hotspur Bak Jatuh Tertimpa Tangga

Catatan buruk yang lain adalah Tottenham sekarang sudah mengemas 17 kekalahan sepanjang 2019.

Jumlah kekalahan tersebut sama seperti jumlah kemenangan klub pada tahun ini.

Tak ayal, setelah itu, muncul kabar posisi Mauricio Pochettino sebagai pelatih utama Tottenham tak lagi aman.

Menanggapi hal tersebut, Pochettino mengaku tak begitu peduli.

Pelatih asal Argentina itu bahkan tak takut andai dirinya dilengserkan dari kursi kepelatihan.

"Tidak, saya tidak khawatir (dipecat)," ucap Pochettino, dilansir BBC.

"Apa yang saya khawatirkan di dalam hidup, bukan sepak bola," ucapnya melanjutkan.

Baca juga: Brighton Vs Tottenham, Hugo Lloris Cedera Usai Antisipasi Umpan Silang

Pochettino menambahkan bahwa ia akan menerima segala kritik yang disematkan timnya, sembari mencari cara bangkit dari keterpurukan.

"Sepak bola adalah tentang kekuatan dan keberanian, serta pengambilan keputusan," tuturnya.

"Bahwa apa yang sedang kami lakukan, menghadapi semua hal-hal negatif dan mencoba terus bekerja dalam dinamika ini," ujar Pochettino.

"Dalam posisi saya, saya menerima semua kritik. Sama halnya ketika Anda mengapresiasi tim saya," ucap pelatih yang membawa Tottenham ke final Liga Champions musim lalu itu.

Saat ini Tottenham menempati peringkat kedelapan klasemen sementara Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris.

Mereka mengumpulkan total 11 poin dari delapan laga yang sudah dimainkan.

Klub asal London tersebut jauh tertinggal dari kandidat juara musim ini, Liverpool.

Tottenham terpaut 13 angka dari klub yang mengalahkan mereka pada final Liga Champions musim lalu.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com