Real Madrid dan Takefusa Kubo Berbeda Pendapat

KOMPAS.com - Real Madrid dan Takefusa Kubo mempunyai pandangan berbeda soal masa depan karier sang pemain tersebut.

Los Blancos, julukan Madrid, berencana meminjamkan Kubo pada musim ini.

Akan tetapi, pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu tidak tertarik dipinjamkan.

Agen sekaligus ayah Kubo juga dikabarkan menolak rencana tersebut.

Baca juga: Kubo, dari Barcelona ke Gelora Bung Karno, hingga Gabung Real Madrid

Mereka memilih tinggal dan ingin berkembang bersama tim B Real Madrid, yakni Castilla.

Dilansir BolaSport dari El Mundo Deportivo, pemain berjulukan "Messi Jepang" itu tidak mau dipinjamkan ke Real Valladolid selama semusim.

Padahal, pelatih Real Valladolid, Sergio Gonzales, ingin menjadikan Kubo sebagai pemain andalannya.

Seusai Kubo menolak, Madrid masih belum menyerah dengan terus menekan sang pemain agar menyetujui peminjaman tersebut.

"Ada banyak pemain yang berlatih bersama kami sepanjang pramusim dari tim junior," ujar pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, beberapa pekan lalu.

"Kubo baru saja bergabung dengan kami dan dia pemain untuk masa depan," tuturnya.

"Akan tetapi, kami akan berbicara soal apa yang terbaik untuknya. Dia masih sangat muda dan kami harus sabar soal perkembangannya," ucap Zidane.

Baca juga: Messi dari Jepang Sebut Real Madrid Tim Terbaik Dunia

Pada musim lalu, Kubo, yang baru berusia 18 tahun, berhasil tampil menawan bersama FC Tokyo.

Ia bermain 30 kali di semua kompetisi, ditambah enam kali bermain saat dipinjamkan ke Yokohama F Marinos.

Total sudah tujuh gol yang ia cetak selama 36 laga tersebut.

Hal tersebutlah yang membuat Real Madrid tak ragu untuk meminangnya.

Kubo dibeli dengan harga 2 juta euro (sekitar Rp 32 miliar).

Sepanjang pramusim panas 2019, Kubo tampil dalam 4 dari 7 laga Real Madrid. (Thoriq Az Zuhri Yunus)