Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Akhiri Penyelidikan Kasus Tuduhan Pemerkosaan Neymar

Kompas.com - 30/07/2019, 15:20 WIB
Nugyasa Laksamana,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BBC

KOMPAS.com - Pihak kepolisian akhirnya resmi menutup penyelidikan terkait kasus tuduhan pemerkosaan yang melibatkan pesepak bola asal Brasil, Neymar Jr.

Kantor Jaksa Agung Sao Paolo menyatakan bahwa kasus itu ditangguhkan karena kurangnya bukti.

Meski demikian, penyelesaian kasus itu masih akan diserahkan ke jaksa penuntut untuk mengambil keputusan akhir.

Baca juga: Arema FC Vs Persib Bandung, Menghitung Kerugian Persib Tanpa Ezechiel

Penyelidikan kasus tersebut dimulai setelah seorang model asal Brasil, Najila Trindade, mengaku telah diperkosa Neymar di sebuah hotel di Paris, Perancis, pada Mei 2019 lalu.

Neymar pun kemudian membantah tuduhan dan merasa bahwa sang model sengaja melakukan pemerasan.

Kasus tuduhan pemerkosaan ini membuat heboh seantero Brasil karena mendominasi berita utama berbagai surat kabar di sana.

Neymar yang kini masih berstatus pemain milik Paris Saint-Germain (PSG) itu pernah merilis sebuah video berdurasi 7 menit untuk mengklarifikasi tuduhan pemerkosaan.

Dalam video itu, Neymar sampai memperlihatkan pesan Whatsapp yang dia klaim milik sang model, Najila Trindade.

Neymar merasa harus mempublikasikannya karena untuk membuktikan bahwa semua tuduhan yang dilontarkan Trindade tidaklah benar.

Tak lama kemudian, Trindade muncul ke publik dengan menghadiri sesi wawancara dengan televisi, serta merilis video yang konon menunjukkan pertengkarannya dengan Neymar.

Baca juga: Juara Dunia E-Sports Raih Uang Lebih Besar daripada Djokovic dan Tiger Woods

Namun, Trindade juga mendapatkan gugatan dari polisi atas pernyataannya yang menyebutkan institusi aparat itu telah berbuat korup.

Kini, jaksa penuntut memiliki waktu selama 15 hari untuk mengevaluasi kasus tersebut sebelum hakim membuat keputusan akhir.

Ditukar dengan Gareth Bale?

Pada waktu bersamaan, Neymar juga sedang diisukan bakal hijrah dari klubnya saat ini, Paris Saint-Germain (PSG).

Seperti dihimpun dari Independent, juara Liga Perancis itu 2018-2019 itu akan memasukkan Neymar dalam opsi transfer untuk mendapatkan pemain Real Madrid, Gareth Bale.

Neymar, yang juga seperti Bale, sudah tak diinginkan di klubnya masing-masing, dan kini sedang mencari cara untuk keluar dari PSG.

Pertukaran Neymar-Bale bisa saja terjadi karena Madrid juga berminat untuk mendatangkan Neymer ke Santiago Bernabeu.

Meski demikian, Madrid harus tetap menambah sejumlah uang untuk merealisasikan pertukaran tersebut.

Dilansir dari sumber yang sama, kedua tim tampaknya sulit untuk mengatakan "tidak" untuk menukar Neymar dengan Bale.

Baca juga: Jadwal Liga Italia 2019-2020 Dirilis, Banyak Bigmatch pada Pekan Awal

Neymar akan disambut baik di Madrid, meski ia pernah membela Barcelona pada kurun waktu 2013-2017.

Hal yang sama juga akan dilakukan PSG dalam menyambut Bale di Paris.

Rekan senegara Neymar di Brasil, Marcelo, bahkan akan menyambut dengan tangan terbuka apabila sang penyerang memutuskan bergabung dengan Madrid.

"Memiliki Neymar di Real Madrid akan sangat menyenangkan. Madrid sudah pernah melakukan segalanya untuk mendatangkan pemain terbaik di dunia, dan masa lalu Neymar di Barcelona tidak akan menjadi masalah," kata Marcelo.

"Neymar adalah pemain yang tidak bisa diprediksi," ucap bek sayap Madrid itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Timnas Indonesia
Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Liga Inggris
FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

Timnas Indonesia
Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com