Menang Lewat Gol Bunuh Diri, Begini Tanggapan Pelatih Madura United

KOMPAS.com - Satu gol bunuh diri terjadi pada laga Madura United kontra PSM Makassar di pekan ketujuh Liga 1 2019, Kamis (4/7/2019) malam.

Gol bunuh diri itu membuat Madura United menang dengan skor 2-0 atas PSM Makassar di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Madura.

Gol bunuh diri itu terjadi pada menit ke-27 dari sundulan Benny Wahyudi yang coba menghalau umpan Greg Nwokolo.

Sementara itu, satu gol Madura United lainnya dicetak oleh Alberto Goncalves pada menit ke-62.

Pelatih Madura United, Dejan Antonic, tidak ingin merisaukan gol bunuh diri yang jadi penentu kemenangan timnya.

Baginya, dalam sebuah laga, sangat wajar terjadi berbagai proses gol, termasuk gol bunuh diri.

"Puji Tuhan kami bisa meraih dua gol. Bagaimana masuknya yang penting masuk," kata Dejan Antonic seusai laga.

Baca juga: Klasemen Liga 1 2019, Madura United Tempel Ketat Bali United

"Kami bikin kombinasi bagus sekali sebelum gol itu. Saya minta maaf karena itu tidak jadi gol untuk pemain kami," ujar dia lagi.

Di luar dua gol bunuh diri yang menjadi penentu kemenangan timnya, Dejan menilai Madura United sudah bermain dengan bagus.

Dejan mengakui bahwa laga ini tidak mudah bagi pemain Madura United. Sebab, mereka harus menjalani jadwal yang sangat padat pada beberapa pekan terakhir.

"PSM punya banyak peluang juga dan kami harus hormat dengan mereka. Kami ingin lebih baik lagi, tapi ini adalah tiga poin yang sangat besar bagi kami," ucap Dejan.

Dengan kemenangan atas PSM, Madura United kini menjadi satu dari tiga tim yang belum pernah kalah di Liga 1 2019.

Baca juga: Hasil Liga 1, Madura United Kalahkan PSM Makassar

Dua tim lain yang pernah kalah di Liga 1 musim ini adalah Bhayangkara FC dan Bali United.

Laskar Sape Kerap kini telah mengumpulkan 13 poin dari lima laga dan menduduki peringkat kedua pada klasemen Liga 1.