Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 1, Persela Resmikan Nilmaizar sebagai Pelatih Anyar

Kompas.com - 04/07/2019, 22:33 WIB
Hamzah Arfah,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Nilmaizar resmi menukangi Persela Lamongan pada Liga 1 2019. Sang pelatih sudah diperkenalkan kepada awak media pada Kamis (4/7/2019).

Manajemen tim Laskar Joko Tingkir, julukan Persela, menilai Nilmaizar sebagai sosok yang tepat untuk mengangkat performa Persela yang saat ini masih menghuni dasar klasemen sementara Liga 1 2019.

Kehadiran mantan pelatih Semen Padang dan Timnas Indonesia ini diharapkan bisa mengakhiri paceklik kemenangan yang dialami Persela. Hingga kini, Persela belum pernah menuai poin penuh dari enam pertandingan yang sudah dijalani.

Mereka baru mengemas dua poin hasil  dari dua kali imbang. Sisanya, Persela selalu kalah.

Baca Juga: Nil Maizar Bakal Gantikan Posisi Aji Santoso di Persela?

"Pelatih yang punya kualitas dan sesuai kebutuhan tim Persela, yang belum pernah menang dalam enam pertandingan, baru dua kali seri," ujar penasehat Persela yang juga Bupati Lamongan, Fadeli.

"Oleh karena itu, secepatnya harus dilakukan evaluasi, saya yakin masih belum terlambat, perjalanan masih panjang."

"Ke depan, kami ingin mengakhiri mimpi buruk. Kalau dulu Persela awalnya bagus terus turun, mudah-mudahan kali ini kebalikannya. Pada awal-awal yang kurang bagus, mudah-mudahan ke depan tambah baik (meningkat)."

Fadeli melihat, permainan yang ditampilkan oleh Eki Taufik dan rekan-rekannya sejauh ini sebenarnya tidak terlalu buruk. Hanya saja, mereka belum bisa meraih hasil memuaskan.

"Saya melihat tim Persela ini tidak terlalu buruk. Beberapa kali saya melihat pertandingan baik langsung maupun tidak langsung dari televisi, permainannya saya kira masih imbanglah dengan tim-tim yang kemarin mengalahkan Persela," kata dia.

Baca Juga: Rafinha-Amevor Cadangan, Caretaker Persela Sebut Bagian dari Strategi

"Tentu masih ada beberapa kekurangan, kelemahan, terutama dalam pertahanan Persela. Ini memerlukan perbaikan. Dengan coach Nil yang saya kira lebih berpengalaman, sudah memegang beberapa klub juga Timnas Indonesia, apalagi baru saja menyelesaikan kursus kepelatihan, saya yakin sudah memenuhi kriteria yang kami harapkan," tutur dia.

Namun, manajemen Persela tidak menjelaskan secara rinci berapa musim Nilmaizar dikontrak, termasuk nilai kontrak yang disepakati.

Awal musim ini, Persela ditangani oleh Aji Santoso, yang sudah membesut tim sejak 2017. Namun, Aji Santoso gagal sehingga memutuskan lengser pada Minggu (30/6/2019).

Manajemen Persela bergerak cepat untuk mengisi kekosongan di kursi pelatih. Nilmaizar diberi kesempatan dan diterima setelah sang pelatih melakukan presentasi pada Rabu (3/7).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com