Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liverpool Vs Barcelona, Alisson Dua Kali Tertawakan Barca

Kompas.com - 08/05/2019, 12:21 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Barcelona adalah klub yang selama dua musim berturut-turut sebagai korban comeback di Liga Champions.

Pada Liga Champions 2017-2018, Blaugrana disingkirkan oleh wakil asal Italia, AS Roma, dengan agregat 4-4 (kalah gol tandang). Padahal, pada leg pertama Messi cs menang 4-1 di Camp Nou.

Kemudian pada leg kedua, Roma ganti menghancurkan Barcelona dengan tiga gol tanpa balas di Stadion Olimpico.

Baca juga: Liverpool Vs Barcelona, Mengungkap Penyebab Matinya Lionel Messi

Dalam leg kedua semifinal Liga Champions 2018-2019 antara Liverpool vs Barcelona pada Selasa (7/5/2019) atau Kamis dini hari, skuat asuhan Ernesto Valverde itu kena comeback lagi.

Setelah menang 3-0 pada leg pertama di kandang mereka sendiri, Barcelona harus mengakui keunggulan The Reds 0-4  di Stadion Anfield.

Empat gol Liverpool masing-masing dicetak oleh brace Divock Origi (7’ dan 79’) dan Georginio Wijnaldum (54’ dan 56’).

Berkat kemenangan itu, skuat asuhan Juergen Klopp kini menjadi tim Inggris pertama yang sukses ke final Liga Champions dua musim beruntun. Kali terakhir, Manchester United pernah melakukannya pada 2008 dan 2009.

Dalam pertandingan tersebut, Klopp takjub dengan penampilan Alisson Becker di bawah mistar gawang Liverpool.

Baca juga: Liverpool Vs Barcelona, Suarez Merasa Barca Seperti Anak Sekolah

Penjaga gawang asal Brazil tersebut berhasil mementahkan lima tembakan tepat sasaran Barcelona dalam pertandingan dini hari tadi.

“Alisson melakukan semua penyelamatan, itu adalah kekuatan yang nyata," ucap Klopp seperti dilansir situs resmi UEFA.

"Saya tidak tahu bagaimana dia melakukannya," tambahnya.

Yang lebih menarik lagi, Alisson menjadi kiper Roma saat Barcelona tumbang di perempat final Liga Champions 2017-2018.

Barcelona kini tampaknya harus lebih berhati-hati kala menghadapi Alisson.

Sebab, pria berumur 26 tahun tersebut sudah menertawakan mereka dua kali berturut-turut di ajang Liga Champions.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com