Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Petinggi PSS Sleman Diperiksa Satgas Antimafia Bola

Kompas.com - 04/04/2019, 13:00 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Sebanyak 4 petinggi PSS Sleman sedang menjalani pemeriksaan di Direkorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim pada hari ini, Kamis (4/4/2019), sejak pukul 10.00 WIB. 

Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, empat orang tersebut diperiksa Satuan Tugas Antimafia Bola sebagai saksi terkait kasus pengaturan skor Liga 2 dalam perkara dengan tersangka Hidayat.

"Hari ini jadwal pemeriksaan ada empat orang," ujar Dedi.

Empat orang tersebut adalah Direktur Utama PSS Sleman Soekeno, Manajer PSS Sleman Sismantoro, Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro, dan Asisten Manajer PSS Sleman Dewanto.

Baca juga: PSS Butuh Winger dan Striker Asing untuk Menghadapi Liga 1 2019

Hidayat merupakan tersangka dugaan suap pengaturan pertandingan PSS Sleman lawan Madura FC. Ia diduga menyuap dan mengancam manajer Madura FC Januar Herwanto agar tim berjuluk Laskar Jokotole itu kalah dari PSS Sleman.

Mereka diperiksa untuk melengkapi berkas perkara kasus dugaan pengaturan pertandingan oleh Hidayat. Ia juga telah mengundurkan diri menjadi anggota Exco PSSI pada 3 Desember 2018. Keputusan tidak lama usai dirinya dituduh terlibat dalam skandal pengaturan skor di Liga 2.

Komite Disiplin PSSI melarang Hidayat beraktivitas di dunia sepak bola selama tiga tahun dan wajib membayar denda sebesar Rp 150 juta. Ia juga tidak diperkenankan memasuki stadion selama dua tahun.

Penyidik juga berencana memeriksa 22 saksi terkait kasus dugaan pengaturan pertandingan di Liga 2 yang kemungkinan berupa perangkat pertandingan, manajemen tim serta pemain. Namun, belum diketahui kapan waktu pemeriksaan mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com