Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasisme di Serie A, Para Bintang Kulit Hitam Ramai-ramai Kecam Bonucci

Kompas.com - 04/04/2019, 07:05 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Para bintang kulit hitam ramai-ramai mengecam bek Juventus, Leonardo Bonucci, atas komentarnya terkait kasus rasisme yang kembali terjadi Serie A Liga Italia.

Penyerang muda Juventus, Moise Kean, diketahui menjadi korban pelecehan rasial pendukung Cagliari saat laga kedua tim di Sardegna Arena, Cagliari, Selasa (2/4/2019) atau Rabu dini hari WIB.

Laga dimenangkan Juve dengan skor 2-0. Kedua gol dicetak Kean. Usai mencetak gol, Kean berselebrasi di hadapan pendukung tuan rumah yang mengejeknya. Bonucci diketahui menyalahkan Kean atas tindakannya itu.

Baca juga: Cagliari Vs Juventus, Ejekan Rasial Saat Pertandingan Kembali Terjadi

Sikap Bonucci ini mendapat kecaman salah satunya dari gelandang Manchester City, Raheem Sterling. Pemain Inggris yang juga pernah mendapat perlakuan serupa itu mem-posting sebuah kalimat di akun media sosialnya sebagai respons atas komentar Bonucci.

"Kalian semua bisa tertawa sekarang," tulis Sterling untuk menunjukkan betapa kurangnya pemahaman Bonucci tentang isu rasial di sepak bola.

Kecaman kepada Bonucci juga datang dari penyerang Marseille, Mario Balotelli. Pemain tim nasional Italia dari keluarga imigran itu menyebut Bonucci seharusnya membela Kean.

"Katakan kepada Bonucci bahwa dia beruntung saya tidak ada di sana. Dia seharusnya membela Anda (Kean) daripada melakukan ini (menyalahkan)," kata Balo.

Sementara itu, mantan pemain Barcelona dan Man City, Yaya Toure, menilai ucapan Bonucci adalah skenario terburuk yang bisa Anda miliki dalam sepak bola.

"Rekan setim Anda diserang dan Anda mengatakan hal-hal seperti itu. Anda bisa membayangkan betapa sakitnya saya ketika melihat hal ini terjadi. Kita harus melakukan sesuatu untuk bergerak sesegera mungkin," kata Toure.

"Saya tidak ingin memahami apa yang dikatakan (Bonucci) karena itu tidak menghormati rekan setimnya. Saya tidak ingin bersikap kasar dengannya, tetapi jika dia rekan setim saya, dia akan merasakan saya hari ini," ucap mantan pemain timnas Pantai Gading itu.

Usai laga Cagliari vs Juventus, Bonucci sempat menilai selebrasi Kean sebagai aksi provokasi. Ia menilai, ketimbang melakukan itu, Kean sebaiknya merayakan gol bersama rekan-rekan setimnya.

"Ada ejekan rasial setelah gol itu, Blaise (Blaise Matuidi, pemain Juve yang juga berkulit hitam) mendengarnya dan marah. Saya pikir kesalahannya 50-50 karena Moise seharusnya tidak melakukan itu dan Curva (pendukung Cagliari) seharusnya tidak bereaksi seperti itu," kata Bonucci kepada Sky Sport Italia.

"Kita adalah adalah para profesional. Kita harus memberikan contoh dan tidak memprovokasi siapa pun," ujar pemain timnas Italia itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com