Marcelo Kesepian karena Gareth Bale Hanya Mau Berbicara Bahasa Inggris

KOMPAS.com - Rekan satu tim Gareth Bale di Real Madrid, Marcelo, mengungkapkan bahwa sang penyerang hanya berbicara bahasa Inggris dan tidak bisa diajak bicara di ruang ganti. Marcelo mengatakan hal itu dalam sesi wawancara dengan Marca yang dilansir oleh BolaSport.com.

Ini yang membuat Marcelo merasa kesepian. Pasalnya, pemain asal Brasil tersebut tak punya teman bercanda setelah Cristiano Ronaldo dan Kiko Casilla memutuskan untuk hengkang dari Santiago Bernabeu.

"Sekarang saya tidak memiliki siapa pun di sini. Masih ada Bale di sini, tetapi dia tidak bisa diajak bicara. Dia hanya bisa berbicara bahasa Inggris. Kami hanya berbicara lewat gerakan," kata Marcelo.

Baca Juga: Pilih Vinicius, Real Madrid Tak Lagi Garansikan Posisi Utama untuk Gareth Bale

"Saya hanya bisa berkata kepadanya, hai, halo, dan anggur yang enak," ujar Marcelo menambahkan.

Beredar kabar bahwa kepribadian introvert Bale tidak cocok dengan anggota kelompok lainnya di klub.

Bale pindah dari Tottenham Hotspur ke Real Madrid pada 2013. Sejauh ini, dia belum mengambil kursus bahasa lokal [Spanyol] dalam enam tahun terakhir sejak membela Real Madrid.

Baca Juga: 5 Fakta Atletico Madrid Vs Real Madrid, Gol ke-100 Gareth Bale

Jika Bale tidak bisa berbahasa Spanyol, maka mudah untuk mengetahui mengapa dia tidak mau menyapa beberapa rekan satu timnya. Bale baru-baru ini mencetak gol ke-100 untuk Real Madrid, tetapi masa depannya belum pasti.

Bale sekarang harus bersaing dengan Vinicius Jr untuk mengambil peran di lini serang Real Madrid menyusul performa apik wonderkid asal Brasil itu. Bale telah memberikan momen yang tak terlupakan kepada para penggemar Real Madrid, termasuk gol pada final Liga Champions musim lalu. (Bonifasius Anggit Putra Pratama)