Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Turnamen Bulu Tangkis Indonesia Masters

Kompas.com - 21/01/2019, 10:22 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Kini, Marcus/Kevin datang sebagai juara bertahan setelah tahun lalu menjadi yang terbaik. Pasangan nomor satu dunia ini memiliki bekal yang bagus karena baru saja juara Malaysia Masters 2019.

4. Adriyanti Firdasari satu-satunya tunggal putri yang pernah juara

Bukan rahasia lagi, sektor tunggal putri Indonesia bukan yang terbaik sejak era Susy Susanti. Namun di tengah keterpurukan, Adriyanti Firdasari bisa mencuri perhatian ketika menjadi juara Indonesia Masters 2014 meskipun kala itu Indonesia mendominasi lantaran terjadi all-Indonesian semifinal.

Adriyanti ke final setelah menang atas Elyzabeth Purwaningtyas. Dia bertemu Ruselli Hartawan, yang menyingkirkan Maria Febe Kusumastuti. Dalam laga puncak, Adriyanti menang straight game 21-14, 21-14.

5. Partai terakhir Liliyana Natsir

Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia Liliyana Natsir (kanan) dan Tontowi Ahmad (kiri) mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis Korea Selatan Seo Seung Jae dan Chae Yo Jung, pada babak penyisihan Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (24/8/2018). - INASGOCANTARA FOTO/INASGOC/NAFIELAH MAHMUDAH Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia Liliyana Natsir (kanan) dan Tontowi Ahmad (kiri) mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis Korea Selatan Seo Seung Jae dan Chae Yo Jung, pada babak penyisihan Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (24/8/2018). - INASGOC

Turnamen Indonesia Masters 2019 akan menjadi partai terakhir Liliyana Natsir. Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 ini sudah memastikan akan gantung raket alias pensiun setelah event ini.

Liliyana berharap bisa meraih gelar sebagai kado perpisahan. Jika terwujud (juara), Liliyana (bersama Tontowi) akan mempertajam rekor pemain paling sukses dalam Indonesia Masters karena sejauh ini mereka sudah tiga kali menjadi juara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com