Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonathan Rea Dinilai Sia-siakan Peluang Tampil di MotoGP

Kompas.com - 24/12/2018, 18:00 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

LONDON, KOMPAS.com - Juara Dunia 4 kali World Superbike (WSBK) Jonathan Rea dinilai telah menyia-nyiakan kesempatannya tampil di MotoGP.

Pada 2012, Rea diberi kesempatan menjadi pebalap pengganti Casey Stoner di Repsol Honda. Saat itu, Rea tampil di dua seri, tepatnya di Misano dan Aragon. Namun, raihan terbaiknya hanya finis di posisi ketujuh di Aragon.

Pada 2015, Rea sempat ditawari berlaga di MotoGP bersama tim Open Class Honda. Namun pebalap Irlandia Utara itu menolak karena memilih bertahan di WSBK.

Legenda WSBK, Carl Fogarty menilai, kondisinya bisa berbeda jika Rea bisa memaksimalkan kesempatannya saat di Repsol Honda.

"Dia tidak membuat semua orang terkesan. Dia membalap dengan sangat hati-hati," kata Fogarty dikutip dari Motorsport, Minggu (23/12/2018).

Baca juga: Andai Kawasaki ke MotoGP, Jonathan Rea Mau Jadi Pebalapnya

Jonathan Rea (Repsol Honda) di GP Misano 2012. Dok. MOTORSPORT.com Jonathan Rea (Repsol Honda) di GP Misano 2012.

"Mungkin jika dia dapat melakukannya lagi, dia akan melaju dan melakukan segalanya dengan maksimal. Jika saya mendapatkan kesempatan serupa, saya akan melakukan dengan sedikit berbeda. Namun, mungkin itu tidak membantunya," tambah Fogarty.

Pada awal 2018, Rea mengaku mendapat tawaran dari beberapa tim MotoGP. Namun, ia lebih memilih bertahan di Kawasaki dan menandatangani kontrak baru selama dua musim dengan tim yang dikelola Provec.

"Saya rasa Jonathan punya peluang (ke MotoGP), tapi saya tidak yakin. Dia memilih bertahan di WSBK dan memilih jalan ini," ucap Fogarty.

Fogarty tak menyalahkan keputusan Rea. Sebab, jika hijrah ke MotoGP, Rea kemungkinan hanya mendapatkan motor tim satelit, itu pun hanya satu tahun. Sementara itu, Rea sudah mendapatkan segalanya bersama Kawasaki di WSBK.

Baca juga: Dani Pedrosa Tak Berencana Pindah ke World Superbike

Juara Superbike World Championship 2015, 2016, dan 2017, Jonathan Rea.Febri Ardani/KompasOtomotif Juara Superbike World Championship 2015, 2016, dan 2017, Jonathan Rea.

Tak cuma itu, Fogarty juga meyakini Rea bertahan di WSBK karena faktor keluarga. Jadwal WSBK yang lebih mudah dikelola daripada MotoGP menjadi pertimbangan Rea yang sudah berusia 31 tahun dan memiliki istri serta dua anak.

"Seharusnya itu (keluarga) tak menjadi masalah. Anda dinilai dari seberapa cepat dapat mengendarai motor. Dia dapat berkendara dengan sangat-sangat cepat di setiap kondisi," ujar Fogarty.

"Dia sangat agresif dan sangat halus. Bagi saya, dia lebih lengkap dibandingkan seseorang seperti Cal (pebalap MotoGP asal Inggris Cal Crutchlow) yang bagus tapi tidak lengkap. Jonathan seorang pembalap yang komplet," tutur dia menambahkan.

Baca juga: Partner Hayden di MotoGP dan Superbike, dari Rossi hingga Bradl

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com