KOMPAS.com - Supardi Nasir telah menuntaskan tugasnya menjadi kapten Persib Bandung selama kompetisi Liga 1 2018. Baginya, ini adalah musim pertama ia mengenakan ban kapten selama semusim penuh.
Pada musim sebelumnya, ban kapten Persib melingkar di lengan Atep. Namun, sejak kedatangan Roberto Carlos Mario Gomez sebagai pelatih baru Persib, Supardi didapuk oleh sang pelatih untuk memimpin rekan-rekannya di atas lapangan.
Baca Juga: Sriwijaya FC Terdegradasi, Klub yang Berpredikat Anti Turun Kasta Hanya Tersisa Enam Tim
Satu tahun menjadi kapten Persib, Supardi mengaku mendapat banyak pelajaran. Dia harus bisa menjaga keutuhan tim berjulukan Maung Bandung itu.
"Pelajaran yang saya petik setelah menjadi kapten ialah menjaga kondusivitas tim, sebenarnya lebih ke situ," ujar Supardi.
"Saya harus total di situ bagaimana pun tim ini harus saya jaga," katanya menambahkan.
Diakui pemain berusia 35 tahun ini, kala menjadi kapten Persib, ada beban berat yang harus dipikul. Dia harus punya mental bertarung baik di dalam lapangan atau di luar lapangan.
Menurutnya, harmonisasi di dalam tim memiliki pengaruh besar ketika bertanding. Sebagai pemain senior, Supardi tak ingin terlena dengan jabatan yang diemban. (Adif Setiyoko)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.