Allegri Tak Mau Melihat Penalti Ronaldo ke Gawang Torino

KOMPAS.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, berbicara seusai kemenangan timnya atas Torino dalam laga Liga Italia di Stadion Olimpico Grande Torino, Turin, Sabtu (15/12/2018) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.

Pertarungan tersebut dimenangi Juventus dengan skor 1-0. Gol tunggal pasukan Massimiliano Allegri dicetak oleh Cristiano Ronaldo lewat penalti pada menit ke-70.

Menurut Allegri, Juventus sempat kerepotan meladeni permainan Torino.

Baca Juga: Neymar Ungkap Perbedaan Mencolok Antara Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi

"Pada babak pertama, Torino membuat kami kesulitan dengan tekanan yang mereka berikan," kata Allegri seperti dikutip BolaSport.com dari DAZN.

"Namun, setelah jeda babak pertama, kami mengambil alih permainan dan para penyerang kami tampil dengan bagus."

"Para pemain menunjukkan semangat pengorbanan dan sangat kompak."

Gempuran Torino membuat kiper Juventus, Mattia Perin, mesti melakukan tiga penyelamatan untuk melindungi gawangnya dari kebobolan. Akan tetapi, I Bianconeri mempunyai Ronaldo yang merupakan penyelesai ulung dan kerap hadir sebagai pahlawan tim.

Ronaldo menjadi pemain yang paling banyak melepaskan tembakan (6 kali) dalam duel bertajuk Derbi Turin itu. Dari enam percobaan yang dilakukan Ronaldo, tiga merupakan shot on target, di mana satu berbuah gol.

Terkait gol Ronaldo, Allegri mengaku tak melihatnya. Rupanya, sang pelatih mempunyai kebiasaan untuk tidak memperhatikan eksekusi penalti.

"Saya tidak melihat eksekusi penalti Cristiano karena saya membalikkan badan," ujar Allegri.

"Jujur saja, saya sangat jarang meyaksikan eksekusi penalti," tutur Allegri lagi.

Ronaldo merupakan algojo penalti yang mematikan. Sejak berseragam Juventus pada 10 Juli 2018, Ronaldo selalu berhasil melesakkan gol dari titik putih.

Sebelum Torino, Ronaldo sukses menciptakan gol penalti melawan Fiorentina (1 Desember 2018; 3-0) dan Empoli (27 Oktober 2018; 2-1) yang seluruhnya terjadi di Serie A serta berujung kemenangan bagi Juventus. (Septian Tambunan)