Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 1, Kata Alfredo Vera Setelah Gagal Selamatkan Sriwijaya FC

Kompas.com - 09/12/2018, 22:30 WIB
Andi Hartik,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Upaya Alfredo Vera menyelamatkan Sriwijaya FC dari zona degredasi Liga 1 2018 kandas. Klub asal Palembang itu harus turun kasta ke Liga 2 setelah kalah 1-2 dari Arema FC pada pekan terakhir di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (9/12/2018).

Sebagai pelatih kepala yang diharapkan mampu menyelamatkan Laskar Wong Kito, Alfredo mengungkapkan kekesalannya terhadap jalannya pertandingan itu. Terdapat insiden di lapangan yang dianggapnya merugikan.

Baca Juga: Mengenal Lucas Paqueta, Talenta Brasil yang Bikin AC Milan Rela Pecahkan Rekor Transfer

"Kalau kami menang bisa selamat, cuma apa yang saya lihat, sudah terjadi apa yang harus terjadi," katanya.

"Kita lihat pertandingan, kami sudah menang dan ada sesuatu dan menurut saya tidak benar. Tapi oke sudah terjadi seperti itu. Saya tanggung jawab dengan apa yang terjadi. Yang lain tidak bisa bicara apa - apa lagi," katanya.

Sriwijaya FC sempat unggul melalui tandukan Esteban Viscarra pada menit ke-24. Namun, Sriwijaya FC tidak bisa mempertahankan keunggulannya karena gol Makan Konate melalui titik putih pada menit ke-62 dan gol Dedik Setiawan (81') membuat Sriwijaya FC kalah.

Alfredo enggan mengomentari keputusan wasit menunjuk titik putih yang menuai protes keras dari sejumlah pemain Sriwijaya FC. Penalti itu menjadi awal kemenangan Arema FC.

"Menurut kamu gimana. Saya tidak komentar. Kalian sudah lihat. Untuk apa saya komentar," katanya saat ditanya tentang penalti tersebut.

Alfredo mengaku sudah berusaha mengangkat posisi Sriwijaya FC di klasemen. Namun, waktu yang dimilikinya sangat mepet untuk memperbaiki gaya bermain tim.

Sebab, Alfredo bergabung bersama Sriwijaya FC menjelang akhir kompetisi. Kedatangan Alfredo diharapkan mampu memperbaiki performa Laskar Wong Kito.

"Sudah selesai tidak bisa evaluasi apa-apa lagi. Kami berusaha dari waktu saya datang sampai sekarang belum bisa selamatkan tim ini. Memang kami berusaha untuk bangun tapi waktu sedikit," ujarnya.

"Terlalu mepet waktunya. Pemain sudah melakukan semua yang harus dilakukan. Kerja keras, tapi tidak menang," ungkapnya.

Akibat kekalahan itu, Sriwijaya FC finis di posisi ke-16 atau posisi ketiga dari bawah. Mereka mendampingi Mitra Kukar dan PSMS Medan yang juga turun kasta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Sepak Bola Menyatukan, Harga Tiket Melahirkan Lapisan

Timnas Indonesia
Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Usai Bikin Keajaiban Terakhir, Claudio Ranieri Akan Pensiun

Liga Italia
Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Internasional
Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Timnas Indonesia
Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Internasional
Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Badminton
Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Liga Inggris
Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Internasional
Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com