KOMPAS.com - Jika komik Meteor Garden memiliki empat tokoh pemuda tampan dengan julukan Flower Boys (F4) maka bulu tangkis dunia memiliki Famous Boys (F4) tunggal putra yang melegenda. Mereka adalah Taufik Hidayat (Indonesia), Peter Gade Christensen (Denmark), Lin Dan (China) dan Lee Chong Wei (Malaysia).
Namun, dua dari empat anggota F4 yakni Taufik dan Peter Gade telah pensiun. Sementara itu, Lin Dan dan Chong Wei masih aktif bertanding.
Baca Juga: Link Live Streaming Babak Ke-2 Denmark Open 2018, 11 Wakil Indonesia Bersaing demi Perempat Final
Lin Dan yang saat ini sedang tampil dalam turnamen Denmark Open 2018 dianggap tidak lagi kompetitif seperti saat seluruh anggota F4 aktif di lapangan. Hal tersebut diungkapkan oleh mantan kepala pelatih tim nasional Denmark, Steen Pedersen, yang kini beralih profesi menjadi komentator bulu tangkis.
"Kita lihat saja saat berjumpa Kento Momota (Jepang), Lin Dan seperti sudah bukan lagi levelnya (di Japan Open). Saya sudah tidak lagi menikmati setiap permainan Lin Dan," kata Pedersen yang dikutip BolaSport.com dari The Star.
Pedersen kemukian membandingkan performa Lin Dan dengan Chong Wei, yang saat ini sedang dalam proses pemulihan kanker hidung stadium awal.
"Saya akan mengingat Lin Dan saat masih jaya dulu. Lee Chong Wei berbeda karena dia bisa mengalahkan Momota pada laga final Malaysia Open. Pertandingan itu adalah salah satu turnamen elite untuk Lee," kata Pedersen menegaskan.
Pedersen bahkan menyarankan Lin Dan untuk segera pensiun menyusul Taufik dan Peter Gade.
"Lin Dan sekarang kalah cepat dan sebaiknya menyusul Taufik dan Peter untuk segera pensiun," kata Pedersen.
"Empat pemain ini akan selalu bersama karena mereka adalah para tunggal putra yang kuat. Kita juga tidak boleh lupa dengan Bao Chunlai (China) dan Lee Hyun-il (Korea Selatan)," ucap Pedersen menambahkan.
Tahun ini, Lin Dan merasakan kekalahan telak dari tunggal putra nomor satu dunia Kento Momota saat bertemu pada babak perempat final Japan Open 2018. Lin Dan kalah dengan skor 8-21, 10-21. Pada momen lain, Chong Wei sukses menang 21-17, 23-21 atas Momota dan meraih gelar juara Malaysia Open 2018.
Oleh karena itu, Pedersen menilai Chong Wei masih lebih kompetitif ketimbang Lin Dan meskipun usia mereka tak jauh berbeda. (Any Hidayati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.