Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di bawah Hujan, Peserta Sepeda Nusantara Tetap Antusias

Kompas.com - 14/10/2018, 20:26 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

“Supaya peserta dari luar negeri bisa mengenal lebih jauh tentang negara Indonesia. Poinnya yakni persatuan, kesatuan, kebersamaan, dan persahabatan, diharapkan lahir dari event itu nantinya,” imbuhnya.

Terkait jalur khusus sepeda di Kota Tarakan, Sofian menegaskan pihaknya telah merencanakan pengembangan infrastrutur jalan yang akan digunakan sebagai jalur kendaraan roda empat, maupun roda dua.

“Seluruh jalan di kota ini sepanjang kurang lebih 150 km itu sebagian sudah dalam pengerasan. Memang hal itu sudah kami canangkan untuk nantinya, mana yang digunakan untuk jalur roda empat, dan roda dua. Seluruh jalan di kota ini juga kami sudah pasang GSB (Garis Sepadan Bangunan) berupa patok-patok merah, dimana bangunan nantinya tidak boleh melampaui tanda itu. Sehingga kami bisa dengan leluasa untuk melakukan pelebaran jalan,” tuturnya.

“Dengan jalan yang sudah kami lebarkan, maka jalur untuk pejalan kaki dan sepeda bisa terpenuhi. Kalau untuk ruang sudah kami siapkan. Yang pasti konsep, semangat, dan cita-cita itu sudah ada,” cetus Sofian.

Sedangkan Suparlan menilai, event Sepeda Nusantara 2018 ini berlangsung lancar dan sukses sesuai dengan harapan semua pihak, serta mendapatkan sambutan yang sangat baik dari seluruh masyarakat Kota Tarakan.

“Sebelumnya kami juga pernah menjadi tuan rumah Gowes Pesona Nusantara 2017, dan akhirnya kami bisa kembali menggelar event Sepeda Nusantara 2018, dan kegiatan ini mendapatkan sambutan yang luar biasa dari seluruh masyarakat di Kota Tarakan,” terang Suparlan.

Ia berharap dari tahun ke tahun pelaksanaan Sepeda Nusantara dapat meningkat kualitasnya. “Event ini juga bisa membawa Kota Tarakan, dan Provinsi Kalimantan Utara lebih dikenal, apalagi kota ini berbatasan dengan negara Malaysia dan Filipina. Maka dari itu, kedepannya, jika masih dipercayakan menggelar event ini, kami tentu akan mengundang peserta dari Malaysia dan Filipina untuk juga ikut menyemarakan event besar dan unggulan dari Kemenpora ini,” tukas Suparlan.

Selain bersepeda, pada event yang bertujuan mendorong minat masyarakat terhadap olahraga bersepeda guna meningkatkan kecintaan terhadap olahraga sebagai bagian dari Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), khususnya di Kota Tarakan, para peserta setibanya di garis finish langsung diajak melakukan senam secara bersama-sama.

Aktifiats bersama itu sebagai bentuk kebersamaan dalam menggairahkan semangat berolahraga di tengah-tengah masyarakat. Dan, tak lupa, peserta Sepeda Nusantara 2018 etape yang beruntung mendapatkan dooprize, berupa sepeda dan peralatan elektronik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com