Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duel Lawan Persib Dijadwalkan Sore, Persija Dihantui Rekor Buruk

Kompas.com - 21/09/2018, 17:31 WIB
Annisa Nurfadila Putri,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pertandingan Persib Bandung kontra Persija Jakarta pada pekan ke-23 Liga 1 2018 berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, Minggu (23/9/2018).

Pertandingan tersebut dimajukan menjadi sore hari. Hal itu menjadi kekhawatiran bagi Macan Kemayoran, julukan Persija. Pasalnya, tim ibu kota tersebut dihantui rekor buruk saban bermain sore.

Semula, laga Persib vs Persija dijadwalkan pada pukul 18.30 WIB. Faktor keamanan menjadi pertimbangan yang membuat pihak kepolisian Bandung hanya memberikan izin pertandingan itu digelar pada pukul 15.30 WIB.

Perubahan jadwal tersebut menjadi mimpi buruk bagi Persija. Bagaimana tidak, sejak musim 2007, Persija kerap ditaklukan Persib ketika bermain sore hari ketimbang malam hari di kandang klub Maung Bandung itu.

Pada April 2007, Maung Bandung sukses mengalahkan Persija dengan skor 3-0 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.

Satu tahun kemudian, Persija sempat merasakan kemenangan saat bermain di kandang Persib dengan skor 3-2 pada Juli 2008. Namun, laga itu digelar pada malam hari.

Selain itu, pada 18 Maret 2011 Persija kembali menang dengan skor 3-2 atas sang rival. Duel digelar pada malam hari.

Namun ketika pertandingan berlangsung sore hari, Persib menang atas Persija dengan skor 3-1 pada 3 Maret 2013. Bagi Persib, kemenangan itu menjadi yang terakhir dirasakan atas Persija hingga saat ini.

Artinya, Persib sudah tidak pernah unggul atas Persija selama lima tahun terakhir saat bermain di kandang maupun tandang.

Sebagai informasi, sebelum pertengahan 2007, Persija sudah merasakan empat kemenangan saat bertemu dengan Persib di Bandung. Kemenangan tersebut diraih pada musim 1998-1999, 2000-2001, 2001-2002 dan 2003-2004.

Meski begitu, Persija masih di atas kertas jika bertemu dengan rival bebuyutannya itu.

Dari 39 kali pertemuan sejak musim 1994/1995, Persija berhasil merebut 17 kemenangan atas Persib. Sementara, Persib baru merasakan enam kemenangan dan sisanya bermain imbang.

Hasil negatif Persija saat bermain sore hari juga berlanjut di Liga 1 2018.

Berdasarkan catatan, Persija memiliki tiga pertandingan bermain pada sore hari, namun tak satu pun merebut kemenangan.

Ismed Sofyan dkk merasakan kekalahan dengan skor 1-3 saat main di kandang PSMS Medan di Stadion Teladan, Medan.

Catatan itu berlanjut ketika Persija ditaklukan Perseru Serui dengan skor 1-3 di Stadion Marora, Serui.

Saat bermain kandang dan digelar pada sore hari, Persija pun tak mampu meraih kemenangan. Macan Kemayoran itu hanya meraih hasil imbang 1-1 ketika melawan PSMS Medan di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta.

Sementara, kebalikannya Persija justru kerap bermain apik pada malam hari.

Berdasarkan catatan, dari 19 pertandingan yang digelar pada malam hari, Persija dapat meraih 10 kemenangan.

Sisanya, juara Piala Presiden 2018 itu bermain imbang sebanyak lima kali dan menelan empat kekalahan di Liga 1 2018.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com