Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sriwijaya Ditahan Persebaya, Subangkit Akui Timnya Lakukan Kesalahan

Kompas.com - 17/09/2018, 10:40 WIB
Aji YK Putra,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Tuan rumah Sriwijaya FC ditahan imbang 3-3 oleh Persebaya Surabaya dalam pertandingan pekan ke-22 Liga 1 yang berlangsung di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (16/9/2018).

Pelatih Sriwijaya FC, Subangkit, mengatakan, gawang Teja Paku Alam kebobolan pada babak pertama karena ada kendala yang berada di lini belakang.

Selain itu, ketertinggalan dua gol juga membuat mental pemain drop.

"Kepada suporter, saya minta maaf, ada dua gol selama pertandingan tadi karena kesalahan kami sendiri, rupanya pemain drop di menit pertama. Babak kedua, kami mulai bagus dan membalas kekalahan," kata Subangkit seusai pertandingan.

Baca juga: Sriwijaya Vs Persebaya, Drama Enam Gol Berakhir Imbang

Tertahan imbang di kandang sendiri membuat Subangkit harus kembali menemukan strategi baru dalam pertandingan selanjutnya menghadapi PSM Makassar pada Minggu (23/9/2018) nanti.

Lini belakang pun menjadi catatan penting oleh Subangkit untuk menemukan pola permainan terbaru.

"Pemain akan dirotasi dan dilihat dulu strategi lawan seperti apa," ujarnya.

Sementara itu, salah satu pemain Sriwijaya FC, Yu Hyun-ko mengatakan, rekannya telah bekerja keras selama bertanding melawan Persebaya.

Namun, ketertinggalan dua gol pada babak pertama memang membuat konsentrasi mereka pecah.

Baca juga: Persela Vs Bhayangkara, 2 Gol Arnaud Bawa Laskar Joko Tingkir Menang

"Namun, kami mengatasi ketertinggalan dan hasil akhir imbang. Saya mohon maaf kepada suporter," katanya.

Selama pertandingan, ia pun bermaksud hendak membantu tim selama 90 menit hingga permainan usai. Akan tetapi, keram kaki membuatnya harus berhenti di tengah pertandingan.

"Sebelum 90 menit, kaki saya sudah tidak bisa digerakkan lagi. Memang tadi rencananya ingin membantu penuh selama pertandingan, tetapi kondisi tidak memungkinkan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com