Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsenal Tidak Bisa Bersaing karena Lini Pertahanan Rapuh

Kompas.com - 04/09/2018, 20:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Legenda sepak bola Perancis, Emmanuel Petit, menganggap Arsenal tidak akan pernah bisa bersaing di jalur juara jika lini pertahanan tidak segera dibenahi.

Petit menyebut lini pertahanan adalah masalah akut yang dialami Arsenal sejak era Arsene Wenger. Untuk itu, dia berharap Unai Emery segera membehaninya.

"Lini belakang Arsenal masih jauh dari level yang dibutuhkan untuk bersaing dengan empat tim teratas di Liga Inggris," ucap Petit dikutip dari situs GOAL, Selasa (4/9/2018).

"Masalah itu tidak pernah diselesaikan oleh Arsene Wenger dan kini Unai Emery, apalagi pemain di lapangan," ucap Petit menambahkan.

Baca juga: Usai Cetak Gol, Bek Arsenal Lakukan Selebrasi Kontroversial

Petit, yang juga pernah membela Arsenal, mengaku bisa menyimpulkan hal ini jika melihat empat laga awal di Liga Inggris. Tim berjulukan The Gunners itu sudah kebobolan delapan gol.

"Kita melihat itu saat melawan Cardiff City (pekan keempat). Ini adalah masalah lama dan terus berulang. Arsenal tetap dengan masalah yang sama (dengan Unai Emery)," ujar Petit.

Petit kemudian menjelaskan bahwa sebuah tim harus punya kekuatan merata untuk bisa juara. Artinya, mereka tak boleh hanya mengandalkan kekuatan lini depan.

"Pierre-Emerick Aubameyang and Alexandre Lacazette bisa mencetak 40 samapi 50 gol dalam satu musim jika mereka dimainkan bersama," kata Petit.

"Tetapi meskipun punya dua penyerang hebat, Arsenal tidak akan bisa finis di urutan dua atau tiga jika lini bertahan tidak berubah," ucap pria berambut pirang ini.

Baca juga: Nemanja Matic Puji Kecerdikan Jose Mourinho Saat Manchester United Hadapi Burnley

Dalam bursa transfer musim panas kali ini, Unai Emery sepertinya sudah mengetahui bahwa masalah utama Arsenal adalah lini pertahanan.

Dia mendatangkan tiga pemain untuk memperkuat lini tersebut. Kiper Bernd Leno, bek kanan Stephan Lichtsteiner, dan bek tengah Sokratis Papastathopoulos sudah didatangkan.

Namun masalah tersebut terlihat belum sepenuhnya teratasi. Arsenal yang kini duduk di peringkat sembilan klasemen sementara dengan koleksi enam poin, menjadi tim dengan jumlah kebobolan terbanyak di antara tim penguni 10 besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Liga Lain
Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Indonesia
Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Liga Italia
Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com