KOMPAS.com - Presiden LFP (Penyelenggara La Liga Spanyol), Javier Tebas, memastikan laga El Clasico (Real Madrid vs Barcelona) musim 2018-2019 tetap akan dilaksanakan di Spanyol.
Javier Tebas beralasan bahwa El Clasico digelar di Amerika Serikat tidak akan mendapatkan keuntungan secara materi.
"El Clasico di New York tidak akan menghadirkan semangat yang sama secara logistik. Begitu juga dengan persaingan besar di Liga Spanyol lainnya," kata Javier Tebas seperti dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.
Berbeda dari La Liga sebelumnya, di musim ini, beberapa pertandingan La Liga akan dilaksanakan di Amerika Serikat.
Baca juga: Real Madrid Sudah Khianati Zinedine Zidane Sebelum Ia Mengundurkan Diri
Hal ini dilakukan setelah LFP melakukan kerja sama dengan salah satu perusahaan Amerika Serikat. Kerja sama ini sebagai bentuk perluasan pasar La Liga di Amerika Serikat.
Sejauh ini, penolakan terhadap rencana memindahkan beberapa pertandingan La Liga Spanyol ke beberapa tempat di Amerika Utara ini masih berlanjut.
Bahkan, Asosiasi Pesepak Bola Spanyol beserta setiap kapten dari 20 klub yang berlaga di La Liga Spanyol juga sudah menyerukan hal yang sama.
Baca juga: Nasib Vinicius dan 7 Pemain Real Madrid Bakal Diputuskan Julen Lopetegui Pekan Ini
Berdasarkan jadwal yang telah dirilis LFP, El Clasico pertama pada La Liga Spanyol 2018-2019 akan digelar di kandang Barcelona, Stadion Camp Nou, pada 28 Oktober 2018.
Sementara itu, pertemuan kedua antara Real Madrid dan Barcelona itu akan digelar di Stadion Santiago Bernabeu pada 3 Maret 2019. (Verdi Hendrawan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.