Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manajer Bhayangkara FC Dukung Wacana Pelarangan Striker Asing

Kompas.com - 16/08/2018, 17:10 WIB
Hamzah Arfah,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Wacana pelarangan striker asing pada kompetisi sepak bola di Indonesia musim depan mendapat dukungan dari Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji.

Wacana pelarangan striker asing sempat diapungkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi beberapa waktu lalu, menyusul sulitnya menemukan sosok striker lokal berkualitas yang dianggap layak menghuni timnas Indonesia.

"Kalau saya sangat setuju bila wacana itu sampai diterapkan di kompetisi musim depan. Bhayangkara FC pun siap tidak memakai striker asing bila itu jadi diwujudkan demi timnas Indonesia dan pembinaan," ujar Sumardji saat dihubungi Kompas.com, Kamis (16/8/2018).

Sumardji menyadari bahwa memang sulit menemukan striker lokal yang cukup tajam untuk bisa menghuni lini depan timnas Indonesia saat ini disebabkan dominasi striker asing di tim-tim kontestan Liga 1.

Baca juga: Persipura Setuju Regulasi Larangan Klub Liga 1 Gunakan Striker Asing

"Kalaupun ada, itu kan hanya ada beberapa, paling Samsul Arif atau Stefano Lilipaly, lainnya dalam daftar top skor bisa dilihat, kan striker asing. Secara otomatis, kebanyakan dari striker lokal itu akan banyak tergeser dari posisinya dengan kedatangan striker asing, yang harus diakui memang memiliki kualitas lebih bagus," ucap dia.

Dalam timnas Indonesia yang saat ini berlaga di pentas Asian Games 2018, pelatih Luis Milla memang sempat menyatakan kesulitan dalam menemukan striker mumpuni untuk menghuni lini depan.

Dua penyerang yang dipanggil, Lilipaly dan Alberto "Beto" Goncalves, merupakan pemain naturalisasi.

"Kebanyakan mereka yang sebelumnya memiliki posisi ideal sebagai striker, biasanya harus digeser menjadi second striker atau penyerang sayap karena kalah kualitas dibanding dengan striker asing yang datang," kata dia.

Baca juga: Mantan Bomber Timnas Bicara soal Wacana Penghapusan Striker Asing

Sebelumnya, COO PT LIB, Tigorshalom Boboy, sempat mengatakan, pihaknya sudah memiliki rencana regulasi-regulasi untuk kompetisi musim 2019.

Salah satunya itu adalah larangan bermain untuk penyerang asing di Liga 1 musim depan, meski rencana ini masih dalam tahap pembahasan dan harus dibicarakan dengan PSSI beserta klub Liga 1.

"Kalau secara tontonan, memang mungkin kurang menarik dan bakal memengaruhi kualitas di awal-awal penerapan. Namun, kalau itu demi kemajuan timnas dan pembinaan, jelas saya sangat mendukung. Saya optimistis pembinaan itu akan menemukan hasil seiring perjalanan waktu," tutur Sumardji.

Dalam daftar top skor Liga 1 sejauh ini, memang masih dikuasai oleh para striker asing. Masing-masing Fernando Rodriguez dengan 14 gol, Ezechiel N’Douassel (13 gol), David da Silva (11 gol), baru kemudian disusul Samsul dan Lilipaly dengan 10 gol bersama Aleksandar Rakic.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Singapore Open 2024: Gregoria Tampil Nyaman, Tenang, dan Diuntungkan

Singapore Open 2024: Gregoria Tampil Nyaman, Tenang, dan Diuntungkan

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Sempat Dikte Lawan, Leo/Daniel Kalah

Hasil Singapore Open 2024: Sempat Dikte Lawan, Leo/Daniel Kalah

Badminton
Jadwal dan Live Streaming Timnas Putri Indonesia Vs Singapura Malam Ini

Jadwal dan Live Streaming Timnas Putri Indonesia Vs Singapura Malam Ini

Timnas Indonesia
Hasil Singapore Open 2024: Gregoria Mariska Melaju ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Gregoria Mariska Melaju ke 16 Besar

Badminton
Marc Klok Stres Absen di Final Pertama Liga 1 2023-2024

Marc Klok Stres Absen di Final Pertama Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Bursa Transfer: Chelsea Incar Enzo Maresca, Brighton Mau Graham Potter Kembali

Bursa Transfer: Chelsea Incar Enzo Maresca, Brighton Mau Graham Potter Kembali

Liga Inggris
Kapolri Resmikan Komite Olahraga Polri

Kapolri Resmikan Komite Olahraga Polri

Sports
Kualifikasi Piala Dunia 2026: STY Beri Peringatan Terkait Kartu Kuning

Kualifikasi Piala Dunia 2026: STY Beri Peringatan Terkait Kartu Kuning

Timnas Indonesia
Ungkapan Saling Support Bomber Persib DDS-Ciro, Jadi 11 Pemain Terbaik APPI

Ungkapan Saling Support Bomber Persib DDS-Ciro, Jadi 11 Pemain Terbaik APPI

Liga Indonesia
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Perketat Pengamanan Hotel Tempat Timnas Menginap

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Perketat Pengamanan Hotel Tempat Timnas Menginap

Timnas Indonesia
Aston Villa Perpanjang Kontrak Unai Emery

Aston Villa Perpanjang Kontrak Unai Emery

Liga Inggris
Martial Ucap Selamat Tinggal ke Man United: Emosional, MU Selalu di Hati

Martial Ucap Selamat Tinggal ke Man United: Emosional, MU Selalu di Hati

Liga Inggris
368 Siswi Ikut Turnamen Sepak Bola Putri di Jakarta

368 Siswi Ikut Turnamen Sepak Bola Putri di Jakarta

Liga Indonesia
Latihan Timnas Malaysia Dijaga Ketat Polisi Imbas Kasus Penyerangan ke Pemain

Latihan Timnas Malaysia Dijaga Ketat Polisi Imbas Kasus Penyerangan ke Pemain

Internasional
Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Disembunyikan di Tempat Rahasia

Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Disembunyikan di Tempat Rahasia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com