LONDON, KOMPAS.com - Direktur Arsenal, Ivan Gazidis, menjelaskan bahwa penunjukan Unai Emery sebagai manajer anyar The Gunners telah melewati proses yang sangat panjang. Bahkan, Gazidis menyebut telah bertemu secara personal dengan kandidat lainnya.
Emery resmi ditunjuk sebagai suksesor Arsene Wenger yang telah mengabdi di Arsenal selama 22 tahun, Rabu (22/5/2018).
“Kami melakukan pencarian rahasia, luas dan ketat. Prsoses ini melibatkan referensi latar belakang yang luas, data dan analisis video, dan juga pertemuan pribadi dengan semua kandidat yang kami pilih," kata Gazidis dikutip dari situs resmi Arsenal, Rabu (22/5/2018).
"Semua tertarik pada posisi itu dan kami sepakat memilih Unai menjadi nakhoda selanjutnya dalam sejarah Arsenal," kata ujar Gazidis menambahkan.
Baca juga: Jadwal Final Liga Champions 2018 - Real Madrid Vs Liverpool FC
Sebelum Emery, beberapa nama pelatih top Eropa masuk dalam bursa pelatih Arsenal. Mantan pelatih Barcelona, Luis Enrique, dan pelatih anyar Paris Saint-Germain, Thomas Tuchel adalah dua nama yang sering dikaitkan.
Tidak hanya itu, dua legenda klub, Mikel Arteta serta Patrick Vieira, juga dikabarkan masuk menjadi kandidat pengganti Wenger.
Kini, tugas berat menanti Emery. Dahaga Arsenal akan gelar Eropa tentunya harus dituntaskan Emery dalam waktu dekat. Emery pun mengaku siap menjadi bagian baru Arsenal sepeninggal Wenger.
"Saya senang bisa bergabung dengan salah satu klub hebat dalam sepak bola. Arsenal dikenal dan dicintai di seluruh dunia karena gaya permainannya, komitmennya untuk pemain muda, stadion yang fantastis, cara klub dijalankan," kata Emery dikutip dari situs resmi Arsenal, Rabu (23/5/2018).
Baca Juga: Daftar 7 Top Scorer Liga Tertinggi Eropa, Lionel Messi Kalah dari Pemain Benfica Soal Hal Ini!
"Saya sangat bersemangat diberi tanggung jawab untuk memulai babak baru yang penting ini dalam sejarah Arsenal," ujar pelatih asal Spanyol ini.
Emery masuk dalam jajaran pelatih top Eropa setelah membawa Sevilla berprestasi di Eropa. Selama tiga musim sejak 2013, Emery memberi Sevilla tiga gelar Liga Europa selama tiga tahun berturut-turut. Ini menjadi rekor yang kemungkinan sulit untuk dipecahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.