Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marko Simic Pernah Jadi Saksi Kehebatan Milla bersama Spanyol U-21

Kompas.com - 15/01/2018, 16:58 WIB

KOMPAS.com - Penyerang anyar Persija Jakarta, Marko Simic, rupanya menjadi saksi kehebatan Luis Milla sebagai pelatih. Simic pernah bermain melawan timnas U-21 Spanyol yang dilatih oleh Milla pada 2010.

Simic tercatat pernah menjadi bagian dari timnas U-21 Kroasia pada 2009 hingga 2010. Pada 2010, Simic terpilih masuk dalam skuad Kroasia U-21 yang tampil pada Kualifikasi Piala Eropa U-21 edisi 2011.

Menurut Simic, masa-masa terbut jadi yang paling indah dalam kariernya. Sebab, dia bermain untuk tim yang sangat kuat, terdapat beberapa pemain top dalam skuad timnas U-21 Kroasia yang saat ini bersinar di Eropa.

(Baca Juga: Jika Alexis Sanchez Jadi Gabung Manchester United, WAGs Cantik Ini Siap Menghiasi Tribun Setan Merah)

"Saya bermain dengan Dejan Lovren (Liverpool), Sime Vrsaljko (Atletico Madrid), Milan Badelj (Fiorentina), Ivan Perisic (Inter Milan), Mario Mandzukic (Juventus) dan juga Ivan Rakitic dari Barcelona," kata Simic mengenang.

"Itu adalah momen paling indah dalam hidup saya," tuturnya.

Dengan materi pemain yang mewah tersebut, Simic dan kolega berjumpa timnas U-21 Spanyol untuk berebut satu tiket lolos ke putaran final Piala Eropa U-21 2011. Saat itu, La Rojita, julukan Spanyol U-21 ditangani oleh Milla, yang kini jadi pelatih timnas Indonesia.

Simic dan Kroasia U-21 tak mampu berbuat banyak melawan Javi Martinez cs. Dalam dua laga play-off, Simic dan kolega kalah dengan skor 1-2 serta 0-3.

(Baca Juga: Klub Promosi Liga Thailand Ini Gagal Rayu Stefano Lilipaly, Lalu Dapatkan Pengganti dari Myanmar)

Mimpi mereka bermain pada putaran final Piala Eropa U-21 yang digelar di Denmark harus kandas. Untuk laga leg pertama di markas Spanyol U-21, Kroasia kalah 1-2.

Pada pertemuan kedua yang digelar di markas Kroasia U-21, Stadion Andelko Herjavec, 12 Oktober 2010, Simic bermain sebagai pemain pengganti. Dia masuk pada menit ke-71 menggantikan Milan Badelj dan kala itu mereka kalah tiga gol tanpa balas.

"Kala itu, Spanyol U-21 adalah tim yang sangat kuat dan dihuni banyak pemain terbaik di dunia,” tutur Simic.

Pernyataan Simic benat, sebab La Rojita akhirnya menjuarai Piala Eropa U-21 2011, setelah mengalahkan timnas U-21 Swiss dengan skor 2-0. (Suci Rahayu)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com