Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemain Bali United U-19 Cedera Leher karena Dipukul Lawan

Kompas.com - 22/10/2017, 12:27 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Sepak bola Indonesia kembali memakan korban, kali ini Ricky Nova Asterix dari tim U-19 Bali United.

Ricky Nova Asterix mengalami cedera leher saat timnya melawan Bhayangkara FC pada partai babak 18 besar Liga 1 U-19 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (21/10/2017).

Pertandingan yang berakhir dengan skor 2-2 itu sempat dihentikan pada masa injury time. Pemicunya adalah perselisihan di antara beberapa pemain.

(Baca Juga: Egy Maulana Vikri, Bukti Real Madrid Tak Lagi Benci Pemain Asia)

Awalnya, Bhayangkara tengah menguasai bola melalui Icthio Ni Matul Akbar. Bola berhasil direbut pemain Bali United, namun Icthio yang emosi melepaskan tendangan keras kaki kanan mengenai tulang kering lawan.

Keributan pun terjadi. Kapten Bhayangkara FC, Reksa Maulana, berlari dan mendorong kekerumunan.

Reksa juga tertangkap kamera melakukan tindakan tidak terpuji dengan memukul leher pemain Bali United U-19, Ricky Nova Asterix.

Pemilik nama terakhir tergeletak tidak sadarkan diri dan langsung ditandu keluar untuk dibawa ke rumah sakit. Dari alat yang digunakan untuk menggunakan, Ricky Nova kemungkinan mengalami cedera leher.

Saling dorong terlihat berlangsung beberapa menit tanpa dilerai oleh panpel dan pihak keamanan di area depan tribune VIP stadion.

Berikut ini adalah video insiden tersebut:

Laga kedua tim berakhir 2-2. Gol Bhayangkara FC dicetak oleh Jadug Arya Aragani pada menit ke-24 dan Sani Rizki Fauzi pada menit ke-80

Dan gol Bali United membalas lewat Kadek Agung Widyana Putra pada menit ke-64 dan Dalen Ramadhan ketika masa injury time.

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Oct 21, 2017 at 8:05am PDT

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com