Vokalis Linkin Park Meninggal, Klub Inggris Ikut Berduka

IPSWICH, KOMPAS.com - Kabar meninggalnya vokalis Linkin Park, Chester Bennington, membuat salah satu klub Liga Inggris ikut berduka.

Ipswich Town, klub Divisi Championship atau kasta kedua Liga Inggris, ikut mengirim ucapan duka ketika mengetahui kabar Bennington meninggal dunia akibat bunuh diri.

"Begitu sedih mendengar berita (meninggalnya Chester Bennington). Semua orang di Ipswich Town FC menyampaikan empati kepada teman dan keluarga Chester," demikian kicauan akun Twitter resmi Ipswich.

Arguably the most high profile Town fan. So sad to learn of the news, everyone at #itfc passes on best wishes to Chester's family & friends https://t.co/XlRSuExp04

— Ipswich Town FC (@Official_ITFC) July 20, 2017

Ipswich dianggap punya kedekatan dengan Bennington. Ayah dari vokalis Linkin Park itu, Lee Bennington, mengaku jatuh cinta kepada Ipswich Town akibat dikenalkan oleh temannya, pensiunan polisi Alan Howard, pada 1990-an.

Kesukaan sang ayah itu menular kepada Chester. Hal itu diakui oleh Howard.

"Chester memang belum pernah nonton langsung, tetapi selalu mengikuti perkembangan Ipswich dari internet. Dia juga selalu tahu soal posisi kami di liga," ucap Howard kepada East Anglian Daily Times pada 2009 lalu.

Vokalis grup band Linkin Park, Chester Bennington (41), meninggal dunia karena gantung diri. Dikutip Billboard.com dari TMZ, Bennington ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kediamannya di Palos Verdes pada Kamis (20/7/2017) waktu setempat.

Tak lama setelah berita mengejutkan ini heboh, pihak berwajib di Los Angeles pun mengonfirmasi Associated Press bahwa benar Bennington telah tutup usia.