Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagi Capello, Ronaldo adalah Pemain yang Sulit Diatur, Mengapa?

Kompas.com - 06/06/2017, 15:00 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

KOMPAS.com - Pelatih legendaris Italia, Fabio Capello (70), menjawab pertanyaan seputar pemain yang paling susah diatur dalam karier kepelatihannya.

Ternyata, sosok bengal di mata Fabio Capello adalah Ronaldo Luis Nazario de Lima yang merupakan anak asuhnya di Real Madrid.

"Pemain paling sulit ditangani adalah pemain paling hebat yang pernah saya latih, Ronaldo, sang fenomena," kata Fabio Capello seperti dilansir AS, Senin (5/6/2017).

Juru taktik yang menukangi Real Madrid dalam periode 6 Juli 2006 sampai 28 Juni 2007 ini pun menceritakan kisah pada November 2006 ketika Ronaldo baru sembuh dari cedera dan mengalami kegemukan.

"Saat itu, dia sembuh dari cedera pada bulan November dengan berat mencapai 96 kilogram," ujar Capello.

"Saya bertanya kepada dia, 'Berapa berat Anda ketika menjuarai Piala Dunia 2002 di Korea dan Jepang?'. Dia memberi tahu saya beratnya adalah 84 kg. Kemudian, saya meminta agar setidaknya dia bisa menurunkan berat hingga 88 atau 87 kg," ucap Capello.

Bukannya mengikuti petunjuk sang pelatih, Ronaldo malah mengabaikannya.

Baca juga: Ibrahimovic: Ronaldo Brasil Lebih "Alami" daripada Cristiano Ronaldo

"Pada akhirnya, dia tidak mau menurunkan berat badan. Sangat disayangkan mengetahui seorang pemain dengan talenta hebat tidak mau melakukan sedikit pengorbanan. Dia cuma menyentuh berat 94 kg," kata Capello.

"Lalu, dia saya duetkan bersama Ruud van Nistelrooy dalam tiga pertandingan dan kami kalah di ketiga pertandingan tersebut," tutur Capello.

Kendati kerepotan mengurus Ronaldo, Capello sukses membawa Real Madrid menjadi kampiun La Liga, kasta teratas Liga Spanyol, pada musim 2006-2007.

Ronaldo yang pada musim tersebut cuma mengemas satu gol di La Liga akhirnya hengkang ke AC Milan.

Pemilik Ballon d'Or 1997 dan 2002 ini kalah bersaing dengan Van Nistelrooy yang keluar sebagai top scorer divisi paling elite Negeri Matador itu berkat torehan 25 gol. (Septian Tambunan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com