STOKE-ON-TRENT, KOMPAS.com - Spanduk yang berisikan pesan untuk meminta Arsene Wenger pergi dari Arsenal kembali muncul di langit Inggris. Kali ini, terjadi saat berlangsung pertandingan Premier League antara Stoke City dan Arsenal di Stadion Britannia, Sabtu (13/5/2017).
Dilansir dari BBC, sejumlah suporter Arsenal melakukan protes keras terhadap Wenger berkaitan kemandekan prestasi tim kesayangannya. Selain diterbangkan dengan pesawat carteran, sejumlah suporter juga membentangkannya di tribune penonton.
Musim ini, Arsenal untuk kali pertama dalam dua dekade terakhir berpeluang gagal lolos ke Liga Champions. Hal inilah yang membuat suporter protes kepada Wenger. Apalagi, kontrak pelatih asal Perancis itu akan berakhir pada musim panas ini.
Kendati mendapat "tekanan" dari suporter, Wenger tetap bisa memimpin anak-anak asuhannya menang 4-1 atas tuan rumah.
Baca juga: Hasil Liga Inggris, Arsenal Pangkas Selisih Poin dengan Liverpool
Arsenal menang berkat sepasang gol Olivier Giroud, ditambah sumbangan dari Mesut Oezil dan Alexis Sanchez masing-masing satu gol. Stoke hanya membalas lewat aksi Peter Crouch.
Wenger pun puas dengan kemenangan timnya. Apalagi, hasil tersebut adalah kemenangan kedua berturut-turut Arsenal setelah menang menang 2-0 kontra Southampton, Rabu (10/4/2017).
"Arsenal menjalani pekan yang sulit, tetapi kami menang meyakinkan atas Stoke. Artinya, para pemain menunjukkan kalau mereka masih fokus dan punya semangat juang," ucap Wenger kepada BBC.
"Saya yakin bahwa Arsenal punya banyak bakat individu yang memungkinkan kami bermain bagus," tuturnya lagi.
Hasil ini juga mengerek posisi Arsenal ke peringkat kelima klasemen Premier League - kasta teratas Liga Inggris - dan membuka peluang lolos ke Liga Champions.
Dengan koleksi 66 poin, Arsenal berjarak empat angka dari Liverpool di urutan keempat. Jika ingin menyalip The Reds - julukan Liverpool, Arsenal wajib menang di dua laga terakhir sembari berharap Liverpool kalah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.