BIRMINGHAM, KOMPAS.com - Leandro Bacuna harus terkena sanksi larangan bertanding untuk enam laga karena terlibat friksi dengan hakim garis.
Gelandang Aston Villa itu melakukan tindakan tidak sportif itu pada pengujung laga kontra Derby County dalam lanjutan Divisi Championship, Sabtu (25/2/2017).
Saat itu, Bacuna “mendorong” hakim garus dengan dadanya. Dia pun langsung dikartu merah oleh wasit.
Pemain berusia 25 tahun itu pun terkena sanksi ganda. Selain otomatis terkena larangan tampil tiga laga akibat kartu merah langsung, dia juga terkena skors tiga laga akibat tindakan tak sportifnya.
“Tambahan larangan tiga kali bertanding ditambahkan kepada pemain akibat tindakannya itu,” demikian bunyi pengumuman resmi Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA).
Essa trombada no bandeira rendeu ao meia Leandro Bacuna SEIS jogos de suspensão pic.twitter.com/rfWfdVpj21
— Championship Brasil (@championshipbr) March 3, 2017
Bacuna telah menjalani satu dari enam larangan laga. Pada Selasa (28/2/2017), dia sudah absen membela The Villans pada laga kontra Bristol City.
Bacuna merupakan mantan pemain tim nasional junior Belanda. Namun, pemain yang bergabung ke Aston Villa sejak 2013 itu memilih membela Curacao di level timnas senior.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.