Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ranieri dan Leicester, Kini Dongeng Itu Berakhir dengan Pilu...

Kompas.com - 24/02/2017, 13:14 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Akan tetapi, pada musim berikutnya, 2015-2016, Mourinho harus menerima pemecatan yang dilakukan oleh pihak klub karena saat itu Chelsea terpuruk.

Ya, dunia sepak bola terkadang bisa menunjukkan sisi "kejamnya".

Keputusan mengejutkan

Keputusan The Foxes memecat Ranieri mengundang kritik, sebuah reaksi yang sama ketika musim lalu pihak klub mengumumkan telah merekrutnya untuk melatih Vardy dkk.

Salah satunya adalah Jose Mourinho. Mourinho menunjukkan empati atas pemecatan Ranieri. Dia menilai banyak hal yang sudah berubah dalam sepak bola modern.

"Juara Inggris dan Pelatih Terbaik FIFA Tahun Ini dipecat. Begitulah sepak bola modern, Claudio," tulis Mourinho dalam akun Instagram pribadinya.

"Tetaplah tersenyum, kawan. Tak ada seorang pun bisa menghapus sejarah yang telah Anda tulis," tulis manajer Manchester United itu. 

Leicester seolah tengah menunjukkan diri sebagai klub yang tidak takut untuk membuat keputusan besar.

Sebelumnya, saat penunjukan awal Ranieri sebagai pengganti Nigel Pearson (pelatih Leicester sebelumnya) pun menimbulkan respons yang sama, keterkejutan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com