Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Patrick dan Inkyun Masuk Skema Persegres, Sasa Masih Dipertimbangkan

Kompas.com - 10/01/2017, 17:01 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.comPersegres Gresik United belum menentukan satu pun pemain asingnya untuk menghadapi kompetisi musim baru. Padahal, manajemen sudah mengusung nama sepuluh pemain lokal untuk persiapan kompetisi tersebut.

Meskipun demikian, manajemen sudah sempat memberikan bocoran mengenai pemain asing yang bakal dikontrak. Persegres ingin mempertahankan Patrick da Silva sebagai tukang gedor dan Oh Inkyun di posisi miedfielder.

“Dengan aturan 2+1 yang ditentukan oleh PSSI, membuat kami harus pintar-pintar menentukan pemain asing, supaya kebutuhan itu menjadi cukup tepat dalam mendongkrak performa tim pada musim depan,” tutur sekretaris tim Persegres Gresik United Hendri Febri, Minggu (8/1/2017).

Ia pun memberikan clue, jika Gustavo Giron sudah pasti tidak lagi masuk dalam skema tim, sementara Sasa Zecevic masih dalam pertimbangan. Itu dikarenakan, Persegres ingin lebih dulu mencari stopper yang lebih mumpuni untuk diduetkan dengan Ahmad Faris.

“Kami terus menjalin komunikasi dengan Patrick dan Inkyun. Sedangkan Sasa masih masuk pertimbangan, karena kami ingin mencari yang lebih bagus lagi. Sementara sudah ada tawaran dari agen pemain di posisi bertahan, dari Macedonia dan Amerika Latin,” kata dia.

Hendri mengaku, pihaknya kini sedang mempelajari rekaman video permainan kedua pemain tersebut, untuk dikomparasikan dengan penuturan sang agen. Meski demikian, keputusan untuk perekrutan tetap akan dipercayakan kepada sosok pelatih kepala tim musim depan.

“Selain akan kami percayakan kepada pelatih, kami juga terus mencari pengetahuan kedua pemain itu di internet, jadi sebelum dilihat oleh pelatih nantinya, kami setidaknya bisa memberikan masukan,” ujar Hendri.

Namun manajemen juga tidak menutupi, bakal kembali menggunakan jasa bek asal Serbia tersebut. Ini apabila kedua pemain yang ditawarkan oleh agen pemain itu, ternyata kualitasnya tidak jauh berbeda dengan Sasa.

“Kalau nanti kualitasnya tak jauh beda, ya sudah, kami akan gunakan Sasa saja. Sebab kami sudah saling tahu dan telah bersama beberapa tahun,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com