Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsenal Berhasil Dapatkan Titisan Ashley Cole

Kompas.com - 05/01/2017, 23:20 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Arsenal resmi mendatangkan bek kiri berusia 20 tahun, Cohen Bramall, pada Kamis (5/1/2017). Ia direkrut dari klub non-liga (kasta ketujuh sepak bola profesional Inggris), Hednesford Town.

Tak butuh biaya besar bagi Arsenal untuk merekrut Bramall. Menurut BBC, The Gunners cuma mengeluarkan uang senilai 40.000 poundsterling (Rp 656,6 juta).

Meski berasal dari klub divisi bawah, Bramall diyakini punya potensi besar untuk menjadi andalan Arsenal pada masa mendatang.

Bahkan Manajer Arsenal, Arsene Wenger, tak ragu menyamai Bramall dengan eks bek kiri andalan klub pada rentang waktu 1999-2006, Ashley Cole.


"Dia memiliki bakat fisik yang luar biasa," kata Wenger kepada beIN Sports tentang Bramall.

"Saat ini, saya tak berpikir dia sudah siap tampil di Premier League. Akan tetapi, saya melihat adanya kesamaan antara dia dan Ashley Cole waktu muda," tuturnya.

Kabarnya, Bramall sudah tiba di markas latihan Arsenal di London. Ia didampingi oleh agennya, Dan Chapman.

Bramall bukan pemain pertama Hednesford yang mampu menembus klub Premier League. Bek Everton dan tim nasional Wales, Ashley Williams, mengawali kariernya di Hednesford.

Sebelum resmi menjadi milik Arsenal, Bramall juga sempat dikaitkan dengan Crystal Palace dan Sheffield Wednesday. Namun, Arsenal rupanya bergerak lebih cepat untuk mendapatkan tanda tangan pemain .

Berdasarkan informasi dari BBC, Bramall pernah bekerja di pabrik mobil Bentley di kawasan Crewe. Ia pun sempat bekerja di sebuah toko pakaian.

"Mungkin terasa kasar jika mengatakan ini (transfer ke Arsenal) adalah impian yang menjadi kenyataan bagi Bramall. Namun, faktanya memang seperti itu," ucap Chapman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com