Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Super China Bakal Pangkas Kuota Pemain Asing

Kompas.com - 25/12/2016, 08:00 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber CFA

KOMPAS.com - Liga Super China akan memberlakukan kebijakan baru terkait perekrutan pemain asing. Terdapat beberapa faktor yang melatarbelakangi keputusan tersebut.

Asosiasi Sepak Bola China (CFA) telah mengeluarkan rancangan usulan untuk memangkas jumlah maksimum pemain non-Asia terhadap seluruh klub peserta.

Saat ini, setiap klub diperbolehkan untuk merekrut empat pemain asing, ditambah satu pemain non-China dari Asia. Sistem itu lebih dikenal sebagai 4+1.

CFA berharap dapat memberlakukan peraturan baru, yakni menjadi tiga pemain asing plus satu pemain Asia non-China (atau menjadi 3+1).


Rencana peraturan yang akan diajukan CFA ini sebetulnya sejalan dengan yang diterapkan oleh Federasi Sepak Bola Asia (AFC).

Belakangan ini, sepak bola China memang menyita perhatian karena kedatangan sejumlah pesepak bola papan atas dunia.

"Kedatangan pemain papan atas tak diragukan lagi akan meningkatkan standar liga dan menarik banyak penonton. Namun, hal itu juga akan menambah beban keuangan klub dan mengurangi kesempatan talenta pemain lokal," demikian pernyataan resmi CFA.

"Demi pembangunan jangka panjang klub profesional di China, pihak asosiasi ingin membuat sistem berdasarkan persyaratan keuangan untuk klub dan menerapkan penyesuain pada kuota pemain asing."

Teranyar, pemain bintang yang memutuskan hijrah ke Negeri Tirai Bambu adalah Oscar. Eks gelandang Chelsea itu bergabung ke Shanghai SIPG dengan baderol mencapai 60 juta poundsterling (Rp 990,2 miliar).

Penyerang Boca Juniors yang pernah memperkuat Juventus dan Manchester United, Carlos Tevez, juga sedang mempertimbangkan untuk berkarier di Liga Super China.


Beberapa mantan pemain klub Eropa, seperti Hulk, Jackson Martinez, Ezequiel Lavezzi, dan Alex Teixeira sudah lebih dulu berkarier di negara berpenduduk sekitar 1,3 miliar jiwa itu.

Penerapan sistem 3+1 untuk pemain asing rencananya baru akan diberlakukan saat Liga Super China musim 2017. Kompetisi mulai berjalan pada Maret mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com