Indonesia Belajar dari Kekalahan pada Partai Pertama Piala AFF

BOGOR, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional (timnas) Indonesia, Alfred Riedl, mengaku sudah belajar dari kekalahan pada partai pertama Piala AFF 2016.

Timnas sempat takluk 2-4 dari Thailand pada laga pembuka Grup A di Philippine Sports Stadium, 19 November 2016. Teerasil Dangda mencetak trigol saat itu.

Hasil tersebut tentu menjadi modal minor menjelang duel ulang kedua tim pada partai final pertama di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (19/12/2016). Hanya, Riedl meyakini bahwa kondisi kali ini bakal berbeda.

"Pada pertandingan pertama, kami mendapatkan masalah fisik. Selain itu, kami menempatkan tekanan terlalu besar terhadap diri sendiri," ucap Riedl pada jumpa pers di Hotel Aston Sentul, Selasa (13/12/2016).

"Setelah itu, kami mengetahui apa yang kurang dari tim. Jadi, kepercayaan diri kami meningkat," kata dia.

Kekalahan dari Thailand memang menjadi satu-satunya yang dialami Indonesia dalam turnamen tersebut. Dalam empat partai setelahnya, Tim Garuda mencatat masing-masing dua kemenangan dan imbang.

Di sisi lain, Thailand selalu meraih kemenangan setelah hasil lawan Indonesia. Mereka mencetak 12 gol dan menderita kemasukan dua gol.