Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waktu Senggang, Apa yang Dilakukan Lawan-lawan Indonesia?

Kompas.com - 24/11/2016, 07:02 WIB
Anju Christian

Penulis

Laporan langsung Anju Christian dari Manila, Filipina

MANILA, KOMPAS.com - Rabu (23/11/2016) malam menjadi waktu senggang untuk empat kontestan Grup A Piala AFF 2016. Apa saja yang dilakukan pasukan Indonesia, Singapura, Thailand, dan Filipina?

Kompas.com tiba di Novotel Araneta Center, penginapan keempat tim, pukul 19.30 waktu setempat. Salah satu rekan jurnalis foto sempat mengabadikan gambar di sekitar pintu masuk.

Tiba-tiba, ada teriakan berbunyi, "Hei kau, paparazi kau."

Ternyata, suara tersebut berasal dari pemain sayap Indonesia, Zulham Zamrun, yang bermaksud berkelakar. Dia mengenakan kostum kasual dan hendak pergi berkeliling Quezon City, Manila, bersama seorang Warga Negara Indonesia (WNI) di sana.

Dikatakan Zulham, anggota tim memang tengah mendapatkan waktu bebas setelah makan malam.

Kebebasan tersebut juga didapatkan tim-tim lain. Di pintu masuk, turut melintas beberapa pemain Singapura, termasuk eks bek Persija Jakarta, Baihakki Khaizan, yang hendak mengitari beberapa tempat sekitar hotel.

Beda hal dengan suasana di lobi. Terpancar wajah serius dari pelatih Thailand, Kiatisuk Senamuang, bersama staf pelatih dan pemain. Mereka menyaksikan siaran langsung laga Grup B antara Myanmar dan Kamboja

"Kami sekadar memantau situasi di grup lain dan menambah pengetahuan tentang calon lawan pada semifinal," ucap Kiatisuk.

ANJU CHRISTIAN/KOMPAS.com Pelatih Thailand, Kiatisuk Senamuang, menonton siaran langsung laga antara Myanmar dan Kamboja di Novotel Araneta Center, Rabu (23/11/2016).

Seperti Kiatisuk, pelatih Filipina, Thomas Dooley, juga tampak serius di salah satu meja di lobi. Dia terus menatap layar komputer jinjingnya.

"Sedang apa, coach?" tanya Kompas.com.

"Saya masih harus menyiapkan banyak hal," jawab Dooley yang mengubah ekspresinya menjadi senyum.

Filipina memang bakal melakoni partai hidup mati kontra Thailand di Philippine Sports Stadium, Jumat (25/11/2016). Tiga poin harus diraup agar tim berjulukan The Azkals lolos ke semifinal.

ANJU CHRISTIAN/KOMPAS.com Pelatih Filipina, Thomas Dooley, sibuk dengan laptopnya di Lobby Novotel Araneta Center, Rabu (23/11/2016).

Pada waktu yang sama, pelatih Indonesia, Alfred Riedl, didampingi dua asistennya, Wolfgang Pikal dan Hans Peter Schaller, menuju lift ke kamar masing-masing.

Buat Indonesia, tiga poin juga menjadi harga mati pada partai kontra Singapura, Jumat, untuk melaju ke babak selanjutnya. Mereka juga berharap Filipina gagal memenangi partai terakhir.

Naik ke lantai enam, ada beberapa pemain Singapura, termasuk eks penyerang Persib Bandung, Shahril Ishak, melakukan latihan kebugaran.

ANJU CHRISTIAN/KOMPAS.com Penyerang Singapura, Shahril Ishak, baru saja melakukan latihan kebugaran di Novotel Araneta Center, Rabu (23/11/2016).

Anggota tim hanya bisa bersantai pada Rabu. Keesokan harinya atau Kamis (24/11/2016), mereka dinanti jadwal padat.

Empat pelatih harus menjalani jumpa pers di Marco Polo Hotel, Ortigas. Lalu, mereka harus memimpin uji coba lapangan pada sore hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Liga Lain
Habis Degradasi, Vincent Kompany Menuju Bayern Muenchen

Habis Degradasi, Vincent Kompany Menuju Bayern Muenchen

Bundesliga
Link Live Streaming Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kickoff 02.00 WIB

Liga Lain
Aroma Duel Meksiko Vs Brasil Jelang Final Championship Series Liga 1

Aroma Duel Meksiko Vs Brasil Jelang Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Timnas Indonesia
Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Indonesia
Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Liga Italia
Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com