Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Dipecat Borneo, Diego Michiels Tersandung Masalah Hukum

Kompas.com - 17/11/2016, 07:05 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber ANTARA

KOMPAS.com - Manajemen Pusamania Borneo FC memilih bungkam soal kasus hukum yang menimpa salah satu pemainnya Diego Michiels atas dugaan penganiayaan dan saat ini ditangani Polresta Samarinda.

Manajer PBFC Danilo Fernando mengatakan Diego sudah tidak ada hubungannya dengan tim PBFC karena sudah resmi dipecat.

"Manajemen sudah memutus kontrak Diego. Jadi kami tidak bisa mengomentari masalah yang menimpanya. Masalah Diego tidak ada hubungannya dengan klub ini. Kami latihan seperti biasa," ucap Danilo.

Presiden PBFC Nabil Husein Said Amin dalam keterangan resminya mengatakan manajemen telah memutuskan untuk mengistirahatkan Diego Michiels hingga akhir kompetisi TSC 2016.

Namun, pemutusan kontrak pemain naturalisasi asal Belanda itu bukan terkait kasus hukum yang menimpanya, melainkan akibat insiden kartu merah saat PBFC menghadapi tuan rumah Semen Padang akhir pekan lalu.

"Setelah melakukan berbagai pertimbangan, kami memutuskan untuk mengistirahatkan dia hingga akhir musim," kata Nabil Husein.

Saat ini, Diego Michiels masih dalam pemeriksaan Polresta Samarinda atas dugaan kasus penganiayaan yang dilaporkan oleh salah satu manajer tempat hiburan malam di Samarinda.

Menurut Kabag Humas Polresta Samarinda Iptu Haris, pemain yang pernah berseragam timnas itu dilaporkan ke Polresta Samarinda dalam kasus penganiayaan.

"Kami menerima laporan pada Rabu dini hari sekitar pukul 02.30 Wita. DM dilaporkan melakukan tindakan penganiaan oleh salah satu korban yang merupakan manajer sebuah tempat hiburan," ujarsnya.

Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi di sebuah tempat hiburan di Jalan Panglima Batur Samarinda.

"Saat itu korban mengaku sedang berbincang dengan salah satu rekannya yang juga teman dari DM, namun mungkin karena terjadi salah komunikasi, terlapor melakukan tindakan kekerasan dengan menanduk pelipis korban hingga mengalami luka robek," ungkap Haris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com