Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gawang Persela Kebobolan karena Kesalahan Sendiri

Kompas.com - 12/11/2016, 11:01 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

LAMONGAN, KOMPAS.com – Persela Lamongan hampir saja kalah dari tamunya, Sriwijaya FC, dalam rangkaian pertandingan pekan ke-28 TSC 2016 yang dilaksanakan di Stadion Surajaya, Lamongan, Jumat (11/11/2016) malam WIB. Kedua tim bermain imbang 3-3. 

Striker SFC, Alberto "Beto" Gonzalves, mencetak tiga gol pada laga ini. Namun, hat-trick striker asal Brasil ini tidak mampu memenangkan SFC karena Persela bisa mengejar lewat brace Ivan Carlos Franca Coelho dan penalti Choi Hyun-yeon pada pengujung laga. 

“Pertandingan kali ini sebenarnya seimbang, karena kami juga mampu menciptakan beberapa peluang emas ke gawang Sriwijaya, meski kualitas lawan sebenarnya jauh di atas kami,” tutur pelatih Persela Aji Santoso selepas pertandingan.

“Dari pinggir lapangan, saya lihat semua gol yang diciptakan para pemain Sriwijaya itu bukan dari sebuah proses bagus, melainkan karena kesalahan para pemain kami sendiri. Lebih-lebih pada gol kedua Beto,” kata Aji.

Gol kedua Beto membuat Aji kecewa lantaran Aang Suparman yang bermaksud memberikan back pass kepada penjaga gawang Choirul Huda dengan sundulan, bola sodorannya malah dengan mudah bisa diserobot oleh Beto karena terlalu lemah.

“Seusai gol itu, Aang tadi memang sudah sempat mau saya tarik keluar. Namun, saya kemudian kembali berpikir, bagaimana perasaan dan mentalnya jika saya tarik? Padahal saya sudah siapkan Djayusman (Triasdi),” ujar Aji.

Atas dasar itulah, Aang kemudian tetap dipertahankan oleh Aji sebagai stopper bersama dengan Paulo Eduardo. Persela akhirnya bisa menyelamatkan satu poin berkat penalti pada pengujung laga.

“Saya kira itu murni penalti. Saya lihat, posisi Ivan Carlos memang sengaja ditarik oleh salah satu pemain Sriwijaya di kotak penalti,” tutur salah satu penyerang Persela, Saddil Ramdani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

Liga Italia
Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Liga Inggris
Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Liga Italia
Borobudur Marathon 2024 Usung Tema 'Run On, Mark It!', Target 10.000 Pelari

Borobudur Marathon 2024 Usung Tema "Run On, Mark It!", Target 10.000 Pelari

Olahraga
Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Badminton
Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Badminton
Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Internasional
Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Internasional
Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya 'Comeback'

Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya "Comeback"

Liga Indonesia
Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki '4-3-3' dari Ibra

Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki "4-3-3" dari Ibra

Liga Italia
Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Liga Spanyol
Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Liga Indonesia
Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Indonesia
Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Liga Inggris
Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com