Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Penyebab Kekalahan Leicester dari Chelsea

Kompas.com - 16/10/2016, 06:38 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber JUARA

LONDON, KOMPAS.com - Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, menyoroti dua kesalahan yang membuat timnya takluk di markas Chelsea pada pertandingan pekan ke-8 Premier League 2016-2017, Sabtu (15/20/2016).

Leicester dipaksa menyerah 0-3 dari Chelsea dalam partai di Stamford Bridge. Tiga gol kemenangan tuan rumah dicetak oleh Diego Costa pada menit ke-7, Eden Hazard (33'), dan Viktor Moses (80').

Ranieri menganggap gol pertama Chelsea tercipta karena kesalahan lini belakang Leicester. Saat sepak pojok, tak ada bek yang menjaga Costa sehingga striker Spanyol itu menceploskan bola ke gawang dengan leluasa.

Begitu pula dengan gol kedua. Barisan belakang Leicester gagal menghalau bola pantulan dari Pedro yang kemudian dimanfaatkan Hazard untuk mencetak gol.

"Ketika Anda melawan tim seperti Chelsea, Anda harus konsentrasi. Akan tetapi, kami membuat kesalahan hari ini," ucap Ranieri.

"Pertama adalah ketika menghadapi tendangan penjuru, lalu kedua karena pantulan. Kami lebih baik pada babak kedua," ucap mantan peracik strategi AS Roma itu.

Kekalahan membuat Leicester, sang juara bertahan Premier League, turun ke peringkat ke-13 klasemen dengan perolehan 8 poin dari hasil 8 kali bertanding. Adapun Chelsea menduduki tangga ke-5 dengan 16 angka.

Lawan Leicester selanjutnya juga tak mudah. Mereka akan menjamu jagoan dari Denmark, FC Kobenhavn, pada penyisihan grup Liga Champions, Selasa (18/10/2016).

"Kami harus merespons karena Selasa adalah pertandingan penting melawan tim yang terorganisasi dengan baik. Kami ahrus lebih lapar," kata Raneri. (Ade Jayadireja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

Liga Italia
Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Liga Inggris
Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Liga Italia
Borobudur Marathon 2024 Usung Tema 'Run On, Mark It!', Target 10.000 Pelari

Borobudur Marathon 2024 Usung Tema "Run On, Mark It!", Target 10.000 Pelari

Olahraga
Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Badminton
Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Badminton
Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Internasional
Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Internasional
Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya 'Comeback'

Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya "Comeback"

Liga Indonesia
Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki '4-3-3' dari Ibra

Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki "4-3-3" dari Ibra

Liga Italia
Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Liga Spanyol
Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Liga Indonesia
Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Indonesia
Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Liga Inggris
Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com