Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cantona Ungkit Kembali Kisah Tendangan Kungfu-nya

Kompas.com - 24/04/2016, 08:24 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber JUARA

KOMPAS.com - Penyerang legendaris Manchester United, Eric Cantona, membuat pernyataan kontroversial tentang masa lalu kala dia berkelahi dengan suporter Crystal Palace.

Kejadian itu terjadi saat Manchester United bertandang ke Selhurst Park, markas Palace, 25 Januari 1995. Saat itu, Eric Cantona mendapatkan kartu merah dari pengadil pertandingan.

Ketika berjalan meninggalkan lapangan, dia melakukan tendangan kungfu kepada salah seorang penggemar Palace yang terlihat meledeknya. Tidak puas dengan sepakannya, dia pun memukul orang tersebut.

Dalam sebuah wawancara dengan FourFourTwo, Jumat (22/4/2016), Cantona mengenang insiden yang terkenal di Selhurst Park itu.

Meskipun sudah terjadi 21 tahun silam, peristiwa tersebut tidak membuat Cantona memaafkan perbuatan suporter tersebut.

Bahkan, pria yang mengantarkan United merengkuh empat trofi Premier League itu membantah bahwa saat melakukan tendangan kungfu tubuhnya kehilangan keseimbangan.

"Anda keliru, saya mendarat di kaki saya (dengan stabil). Itulah sebabnya saya beranjak untuk memukulnya lagi, tetapi saya tidak memukulnya dengan cukup keras," kata Cantona.

"Seharusnya, saya memukul dia lebih keras," ucap pria asal Perancis berusia 49 tahun itu.

Eric Cantona merasa tidak menyesal atas insiden tersebut dan dia mengungkapkan belum melihat tayangan ulang kejadian.

"Saya belum pernah melihat hal itu karena saya tahu apa yang telah saya lakukan," ujar Cantona.

"Setelah kejadian, rumah saya dikelilingi oleh wartawan. Rumah saya kecil dan mereka mengerubungi dengan cahaya (lampu kilat)," tuturnya melanjutkan.

Selain titel Premier League, Cantona juga mempersembahkan dua trofi Piala FA dan tiga Charity Shield (Community Shield) untuk publik Old Trafford. (Septian Tambunan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com