Van Gaal: Usai Cetak Gol, West Ham Memburuk

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manajer Manchester United, Louis van Gaal, menilai West Ham United tampil memburuk seusai mencetak gol ke gawang timnya. Itu membuka kesempatan bagi Setan Merah untuk memaksa hasil imbang.

Manchester United gagal melangkah langsung ke semifinal Piala FA. Mereka ditahan West Ham dengan skor 1-1 pada pertandingan babak keenam Piala FA di Old Trafford, Minggu (13/3/2016).

Pada pertandingan tersebut, West Ham sempat unggul terlebih dahulu pada menit ke-68 melalui tendangan bebas indah Dimitri Payet. Man United baru berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-83 melalui Anthony Martial.

Van Gaal memuji gol tendangan bebas Payet. Namun, manajer berusia 64 tahun itu menyebut penampilan West Ham setelah gol tersebut justru menurun.

"West Ham adalah tim yang lebih baik sebelum mencetak gol, tetapi kami juga mampu menciptakan peluang. Tendangan bebas tersebut sangat fantastis," kata Van Gaal kepada BBC.

Menurut dia, kondisi fisik para pemain Manchester United masih belum fit sepenuhnya. Hal ini amat berkebalikan dengan kebugaran para pemain The Hammers.

"Kami baru bertanding melawan Liverpool pada tengah pekan ini (di Liga Europa) dan mereka memiliki satu minggu penuh mempersiapkan diri. Beruntung, kami bisa menyamakan kedudukan dan menunjukkan kebangkitan besar," ucapnya.

Van Gaal mengakui, perjuangan anak asuhnya juga tak mudah. Karena itu, dia juga memberikan apresiasi kepada Martial dkk.

"Saya harus memberikan banyak pujian kepada tim saya. Secara mental dan fisik, mereka sudah kelelahan setelah pertandingan menghadapi Liverpool," tutur Van Gaal.

Selain memuji gol Payet dan penampilan para pemainnya, Van Gaal juga berkomentar tentang gol Martial. Gol itu dianggap tidak sah karena sempat terjadi pelanggaran sebelumnya.

Sebelum Martial mencetak gol, sempat terlihat kiper Darren Randolph dilanggar oleh Bastian Schweinsteiger. Hal tersebut membuat kiper berusia 28 tahun itu terjatuh dan tidak bisa mengamankan bola sontekan Martial.

"Saya bisa membayangkan Slaven Bilic akan mengatakan hal tersebut, tetapi bek mereka sendiri yang mendorong Schweinsteiger sehingga membuat kejadian tersebut terjadi tanpa disengaja," ujar Van Gaal.

Laga ulang Piala FA bakal dimainkan di Stadion Boleyn Ground. Namun, tanggal pastinya belum ditentukan. Kemungkinan besar baru akan dimainkan pascajeda internasional, yakni pada akhir Maret atau awal April mendatang. (Verdi Hendrawan)