Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guardiola Datang, 5 Pemain City Bisa Ditendang

Kompas.com - 02/02/2016, 07:45 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Kedatangan Josep Guardiola memberikan kekhawatiran untuk sejumlah pemain Manchester City. Mereka yang tak sesuai dengan kebutuhan taktik sangat mungkin ditendang.

Apalagi, dilaporkan Guardian, manajemen memberikan bekal 150 juta poundsterling (sekitar Rp 3 triliun) untuk belanja pemain. Apabila pemain baru masuk, City tentu harus melego anggota lama yang dianggap sebagai surplus.

Berikut ini adalah lima pemain yang berpeluang dijual Manchester City seiring kedatangan Josep Guardiola:

Yaya Toure

AFP PHOTO/ JOSEP LAGO Gelandang Manchester City, Yaya Toure.

Keputusan Barcelona menunjuk Josep Guardiola sebagai pelatih pada musim 2008-2009 menjadi kenangan buruk untuk Yaya Toure. Gelandang berkebangsaan Pantai Gading ini mulai tergerus dari tim inti karena Guardiola lebih memilih Sergio Busquets.

Alhasil, Barcelona memutuskan untuk melego Toure ke Manchester City pada musim panas 2010. Seiring kepergian Toure, Busquets semakin mapan di pos gelandang bertahan.

Bukan mustahil, skenario serupa kembali dialami Toure setelah kedatangan Guardiola ke Stadion Etihad.

"Saya tak mengetahui rencana Guardiola. Namun, setelah apa yang terjadi di Barcelona, ada kekhawatiran Toure akan pergi karena kedatangan dia," kata agen Toure, Dimitri Seluk, pada 10 Januari 2016.

Jesus Navas

PAUL ELLIS / AFP Gelandang Manchester City, Jesus Navas, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Everton pada semifinal pertama Piala Liga Inggris di Stadion Goodison Park, 6 Januari 2016.

"Saya tak menginginkan Anda berusaha menggiring bola seperti Lionel Messi. Cobalah mengoper secara akurat," kata Guardiola, seperti dikutip dalam buku Barca: The Making of the Greatest Team in the World.

Operan dan penguasaan bola memang menjadi kunci permainan Guardiola. Gaya Jesus Navas yang suka menggiring bola mungkin tak sesuai dengan kebutuhan Guardiola.

Apalagi, City sering kehilangan kontrol permainan saat bola berada di kaki Navas. Menurut Whoscored, dia menggiring bola sebanyak 17 kali dan kehilangan bola 11 kali pada Premier League 2015-2016.

Aleksandar Kolarov

AFP PHOTO / DAVE KAUP Bek Manchester City, Aleksandar Kolarov, mengeksekusi penalti yang berujung gol ke gawang Kansas City pada laga uji coba di Sporting Park, Kansas City, Rabu (23/7/2014).

Serangan City juga sering terputuskan gara-gara Aleksandar Kolarov. Menurut Whoscored, dia kehilangan bola sebanyak 17 kali dalam 19 pertandingan.

Selain itu, akurasi operan Kolarov hanya mencapai 80 persen atau menempati peringkat ke-6 dari bawah di skuad The Citizens.

Fernando

MARCO BERTORELLO/AFP Gelandang Manchester City, Fernando, menanduk bola saat melawan Juventus pada fase grup Liga Champions di Juventus Stadium, 25 November 2015.

Tak ada tempat untuk gelandang pemutus serangan seperti Fernando dalam skema Guardiola. Javier Mascherano bisa menjadi contoh. Nama terakhir justru digeser menjadi bek tengah.

Guardiola lebih menyukai gelandang bertahan yang mampu mendistribusikan bola. Untuk posisi ini, City mungkin harus merekrut pemain baru.

Wilfried Bony

PAUL ELLIS / AFP Bomber Manchester City, Wilfried Bony (kiri), melakukan selebrasi bersama David Silva, usai membobol gawang Hull City pada laga perempat final Piala Liga Inggris di Stadion Etihad, Selasa (1/12/2015) waktu setempat.

Produktivitas Wilfried Bony mengundang keraguan. Dia baru membuka keran golnya pada pekan kesembilan Premier League. Apabila dirata-rata, dia membutuhkan waktu 207 menit untuk mencetak satu gol di liga musim ini.

Sempat diakui pula oleh sang agen, Francis Kacou, bahwa masa depan Bony bakal ditinjau kembali pada akhir musim 2015-2016. Dia membuka peluang hengkang apabila kliennya tak mendapatkan jaminan dari manajer baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com