Saat tampil pada laga pamungkas grup melawan Nigeria (16/6/2015), Rampone tercatat sebagai pemain tertua yang pernah tampil di Piala Dunia Wanita. Usianya saat itu 39 tahun, 11 bulan, dan 23 hari.
Rampone menjadi satu-satunya pemain tersisa dari skuad tim putri AS pada Piala Dunia Wanita pertama, 1999 silam. Dia pun berharap menutup kariernya bersama timnas dengan berhiaskan gelar juara dunia tahun ini, seperti saat mengawalinya pada 16 tahun lalu.
"(Gelar) Itu akan menjadi cara luar biasa mundur dari timnas," ujar Rampone, Jumat (3/7/2015). "Aku tak kepikiran akan bermain di Piala Dunia dalam usia 44 tahun."
Rampone dkk akan menantang juara bertahan Jepang pada final, Minggu malam atau Senin (6/7/2015) pagi WIB. Dia pun berharap bisa membalas kegagalan pada 2011 lalu dan keberhasilan meraih medali emas Olimpiade 2012 atas lawan yang sama.
Pada London 2012, Rampone menjadi kapten tim putri AS. Kali ini, statusnya berbeda. Lantaran bukan pilihan utama di lini belakang, pelatih Jill Ellis meminta pemain Sky Blue FC itu membantu dari segi nonteknis.
"Aku memberikan dukungan dan menyemangati para pemain lain. Meski perannya berbeda, aku tetap bisa menikmati," ujar dia.
Meski Piala Dunia 2015 menjadi turnamen akbar terakhirnya, Rampone belum berpikir akan pensiun. Usai turnamen, dia akan menjalani tur ekshibisi bersama tim putri AS. Baru pada Desember mendatang, dia akan memutuskan akan ikut tim olimpiade ke Brasil 2016 atau tidak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.