Menendez (28) adalah seorang insinyur pertanian yang bekerja di perusahaan pertanian Kota Kontagora, Nigeria. Dalam kesehariannya di tempat kerja, Menendez bertugas menanam kedelai dan jagung.
Kisah Messi menjadi penyelamat hidup Menendez bermula pada Rabu (24/6/2015). Ketika ingin pulang dari tempat kerjanya, Menendez dicegat oleh salah satu kelompok bersenjata di daerahnya.
Menendez kemudian diculik serta disekap oleh kawanan tersebut. Menurut Mirror, selama penyekapan, Menendez beberapa kali mendapatkan penyiksaan lantaran para penculik menganggapnya berasal dari Amerika Serikat.
Menendez dikabarkan berusaha menjelaskan bahwa ia bukan berasal dari AS, melainkan dari Argentina. Akan tetapi, kawanan penculik itu bergeming karena mereka tidak bisa berbahasa Inggris.
Menendez lalu memutar otak mencari cara lain agar para penculik itu percaya. Alhasil, ia mencoba meneriakkan nama Messi kepada para penculik tersebut. "Messi, Messi, Messi," kiranya itulah yang diteriakan Menendez.
Ternyata, upaya Menendez itu membuahkan hasil. Begitu mendengar kata "Messi" beberapa kali, kawanan penculik tersebut akhirnya sadar bahwa Menendez berasal dari Argentina.
Setelah itu, Menendez dikabarkan tak lagi mendapatkan siksaan. Menendez pun akhirnya dibebaskan setelah kawanan penculik mendapatkan uang tebusan dari perusahaan tempatnya bekerja.
"Tolong sampaikan rasa terima kasih saya kepada Messi. Menyebut namanya membuat hidup saya terselamatkan," ungkap Menendez seperti yang disampaikan oleh sang kakak, Jorge.
Messi bakal melakoni pertandingan semifinal Copa America 2015 melawan Paraguay, di Estadio Municipal Alcaldesa Ester Roa Rebolledo, Concepcion, Rabu (1/7/2015).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.