Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Pengaturan Skor, dari Senopati hingga Soekarno-Hatta

Kompas.com - 17/06/2015, 05:45 WIB
Anju Christian

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kiprah Indonesia pada SEA Games 2015 tercoreng. Bukan cuma karena kekalahan telak 0-5 dari Thailand (13/6/2015) dan Vietnam (15/6/2015), melainkan juga lantaran tuduhan pengaturan skor oleh bandar judi.

Tepatnya Selasa siang, Tim Advokasi #IndonesiaVSMafiaBola mengungkap indikasi rekayasa dalam perebutan medali perunggu melawan Vietnam. Mereka memutar percakapan dengan bandar judi yang dipanggil Das dalam konferensi pers di Senopati, Jakarta.

Dalam percakapan tersebut, seorang berinisial BS bertindak sebagai pengorek informasi. Ia telah berkoordinasi dengan pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) satu hari sebelum pertandingan atau Minggu (14/6/2015).

Berikut transkrip rekaman yang dikirim Kepala Bidang Penanganan Kasus Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, Muhammad Isnur.

Percakapan pertama

BS: Das, siapa yang bikin, siapa yang bikin tadi, Indonesia siapa yang bikin?
Das: Saya pantau kabar jauh orang Malaysia, tapi siapa saya tak tau. Orang siapa saya tak kenal.

BS: Menang berapa dia?
Das: Dapat kabar saja. Tadi kalah ... kosong.

BS: Apa?
Das: 5-0.

BS: Itu manajer Indonesia dapet?
Das: Tak tau lah, saya tak kenal. Tapi tadi dapat kabar Indonesia bikin.

BS: Bandar siapa, bandar siapa, bandarnya siapa?
Das: Bandarnya ...

BS: Opal, Opal?
Das: Aaaa...

BS: Ya sama kamu itu. Pal itu saudaramu.

Pihak Kemenpora menyaksikan pertandingan tersebut di sebuah hotel di daerah Melawai, Jakarta. Hasilnya sama persis dengan penuturan BS. Indonesia tertinggal 0-4 pada paruh pertama. Untuk memastikan laga telah diatur, BS pun menghubungi Das pada jeda laga.

Percakapan kedua

BS: Indonesia kalah berapa bos?
Das: 4-0 babak pertama. Tapi ada lagi dua atau tiga.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com