Laporan ini merupakan tindak lanjut usai insiden pemukulan yang dilakukan Wanggai kepada pemain Porpov Sumsel, Untung, saat tim masing-masing menggelar pertandingan persahabatan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang pada 28 Maret 2015.
"Ini kami lakukan supaya ada efek jera terhadap pemain itu sendiri. Kalau hanya sebatas sanksi disiplin, kami rasa pemain tidak akan kapok dan bisa saja berbuat kembali," kata pengacara Untung, Wirawan.
Saat ini, laporan masih diproses dan belum diketahui apakah pihak SPKT Polda Sumsel menerima laporan atau tidak.
Untung sendiri dikabarkan masih menjalani perawatan di RSMH Palembang setelah hidungnya patah terkena siku Wanggai.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.