Arsenal lebih difavoritkan meraih kemenangan dalam laga ini. Faktanya sangat bertolak belakang karena The Gunners justru menyerah dengan skor cukup telak, 1-3.
Tim tamu lebih dulu unggul 2-0 lewat gol Geoffrey Kondogbia pada menit ke-38, sebelum digandakan Dimitar Berbatov pada menit ke-53. Arsenal sempat menguak harapan untuk menyamakan skor ketika Alex-Oxlade Chamberlain membobol gawang Monaco pada menit ke-90. Tetapi saat pertandingan memasuki menit ke-90+3, gawang Arsenal kembali bobol oleh sepakan Yannick Ferreira-Carrasco.
"Kami tahu pada babak pertama penting untuk menjaga stamina tetapi kami salah ketika bermain terbuka, bahkan saat 2-1," ujar Wenger usai laga.
"Kami mengontrol pertandingan dengan cukup baik, tetapi mereka mencetak gol pada tendangan pertama ke gawang karena defleksi. Tugas menjadi berat sekarang, karena gol ketiga membuat jauh lebih sulit, tetapi kami harus tetap melangkah."
"Liga Champions tergantung penampilan saat itu. Jika anda tidak berada di puncak permainan, anda akan dihukum."
Dengan hasil ini, peluang Arsenal lolos ke babak perempat final menjadi sangat tipis. Pasalnya, mereka harus menang dengan skor 3-0 ketika tandang ke markas Monaco pada 17 Maret mendatang. Jika hanya unggul 2-0, Arsenal tetap tersingkir karena kalah agresivitas di kandang lawan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.