Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2015, Persib Bisa Raih Empat Gelar

Kompas.com - 07/12/2014, 10:11 WIB
BANDUNG, Kompas.com - Ada empat trofi yang bisa diraih Persib Bandung sepanjang tahun 2015. Selain Indonesia Super League, Piala Indonesia, dan Liga Champions Asia, ada trofi Inter Island Cup (IIC) 2014.

Final IIC 2014 yang mempertemukan Persib dengan Arema Cronus seharusnya berlangsung 25 Januari lalu karena ajang itu adalah turnamen pramusim sebelum LSI 2014 bergulir. Partai puncak yang seharusnya berlangsung di Stadion Delta Sidoarjo akhirnya ditunda karena tak mendapat rekomendasi dari pihak kepolisian.

Awalnya, pertarungan dua tim tersebut berlangsung setelah ISL berakhir. Tetapi karena banyak agenda timnas, final akan digelar Januari 2015.

Selain tiga trofi lainnya, Vladimir Vujovic membidik menjadi kampiun IIC 2014. Jika itu terwujud, maka Maung Bandung bisa mengawinkan gelar karena sudah mendapat trofi ISL setelah mengalahkan Persipura Jayapura di final.

"Sangat menyenangkan jika bisa mengawali musim berikut dengan menjuarai IIC," ujar Vujovic yang akhirnya tetap bersama Persib.

Vlado, sapaannya, awalnya hampir hengkang karena manajemen tak mau menambah nilai kontraknya. Akhirnya dia datang ke Indonesia dan bertemu langsung dengan Manajer Persib Umuh Muchtar yang mengambil alih negosiasi pemain asal Montenegro tersebut. Hasilnya, dia menandatangani kontrak pada Jumat (5/12/2014) sore.

Bagi Vlado, jika bisa menjuarai IIC 2014, maka akan memudahkan langkah di tiga ajang lainnya.

"Saya harap mampu menjuarai Inter Island dengan mengalahkan Arema kalau pertandingan itu jadi digelar," kata pemain 32 tahun ini.

Setelah final IIC 2014, Maung Bandung akan membagi fokus di tiga ajang. Selain kompetisi inti ISL, Persib juga tampil di LCA karena menjadi juara ISL. Selain itu, ada Piala Indonesia yang digelar lagi setelah vakum beberapa musim.

Di LCA, sebagai kontestan 'baru', Vlado menilai langkah Pangeran Biru berat. Baginya, banyak klub-klub terbaik di Asia yang siap menghadang laju Persib seperti Chonburi FC, Bangkok Glass FC, dan Guangzhou Evergrande.

"Saya belum melihat undian LCA. Bahkan, saya belum tahu aturannya apakah Persib tampil di AFC atau LCA. Jika masuk LCA, berarti kami menantang tim-tim tangguh," ujarnya.

Namun, pernyataannya itu bukan tanda menyerah. "Mungkin sangat sulit, tapi kami pasti berusaha. Kalau kami bisa tahan Ajax Amsterdam (di laga uji coba), berarti kami pun bisa lawan tim-tim kuat lain dari luar negeri," kata bek tengah yang sering diduetkan dengan Ahmad Jufriyanto ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com